Trump Tolak Rencana Israel Bunuh Khamenei, Netanyahu Bungkam

5 hours ago 2
Trump Tolak Rencana Israel Bunuh Khamenei, Netanyahu Bungkam Ali Khamenei.(Dok Al-Jazeera)

DUA pejabat Amerika Serikat (AS) di Washington mengungkap bahwa Presiden AS Donald Trump telah memveto rencana Israel untuk membunuh Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei.

Saat diminta tanggapannya terhadap laporan tersebut, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menolak memberikan konfirmasi. 

"Ada begitu banyak laporan palsu tentang percakapan yang tidak pernah terjadi dan saya tidak akan membahasnya," katanya dalam wawancara dengan Fox News pada Minggu (15/6).

"Kami melakukan yang perlu kami lakukan," tambahnya.

Israel diketahui memulai rangkaian serangan pada Jumat lalu yang secara tiba-tiba menghantam struktur komando tertinggi militer Iran dan merusak beberapa fasilitas nuklir penting. Pemerintah Israel menyatakan bahwa kampanye militer ini akan terus berlanjut dan meningkat dalam beberapa hari ke depan.

Sebagai respons, Iran mengancam akan membuka gerbang neraka sebagai bentuk balasan atas serangan tersebut.

Di sisi lain, Presiden Trump memberikan dukungan terbuka terhadap serangan yang dilakukan Israel. 

Dia membantah keterlibatan langsung Amerika Serikat dalam aksi militer tersebut, meskipun memperingatkan Iran agar tidak memperluas serangan balasan ke arah aset atau personel AS. 

"Kami tidak terlibat, tetapi kami memperingatkan Teheran agar tidak menyasar target Amerika," ujarnya.

Namun, dua pejabat AS juga menyatakan bahwa militer AS memberikan bantuan kepada Israel dengan menembak jatuh rudal-rudal Iran yang mengarah ke wilayah Israel pada Jumat (13/6).

Trump menegaskan kembali posisinya bahwa Iran dapat mengakhiri konflik jika bersedia menerima pembatasan ketat terhadap program nuklirnya. 

Meskipun Iran mengeklaim program nuklir mereka ditujukan untuk tujuan damai, negara-negara Barat dan Badan Energi Atom Internasional (IAEA) mencurigai potensi penggunaannya untuk memproduksi senjata nuklir.

Rencana perundingan terbaru antara Iran dan AS yang seharusnya digelar pekan lalu batal terlaksana. 

Pemerintah Teheran menolak untuk bernegosiasi selama negaranya masih berada di bawah serangan militer Israel. (I-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |