
PRESIDEN Donald Trump termasuk di antara tokoh-tokoh penting dunia yang menghadiri pemakaman Paus Fransiskus di Basilika Santo Petrus di Kota Vatikan pada hari Sabtu, (26/6). Trump bergabung dengan puluhan kepala negara untuk mengucapkan selamat tinggal kepada pemimpin Gereja Katolik, yang meninggal pada 21 April 2025, pada usia 88 tahun. Namun, sebelum mengambil tempat duduknya untuk upacara pemakaman, Trump mengadakan pertemuan singkat dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Keduanya bertemu di sela-sela pemakaman, sebelum acara dimulai. Ini adalah pertemuan tatap muka pertama mereka sejak pertikaian di Ruang Oval yang didokumentasikan dengan baik pada bulan Februari, yang membuat kedua pemimpin dunia ini berselisih ketika membahas konflik Ukraina-Rusia.
Dikutip dari Times, menurut direktur komunikasi Gedung Putih, Steven Cheung, Trump dan Zelensky "bertemu secara pribadi... dan melakukan diskusi yang sangat produktif." Serhii Nykyforov, juru bicara Zelensky, menambahkan bahwa pertemuan tersebut berlangsung sekitar 15 menit. Diperkirakan keduanya akan melanjutkan diskusi mereka di kemudian hari.
Kantor Presiden Zelensky membagikan foto pertemuan tersebut melalui media sosial. Trump dan Zelensky terlihat duduk berseberangan di dua kursi di sebuah ruangan marmer, dengan Presiden AS bersandar untuk mendengarkan saat pemimpin Ukraina itu berbicara. Beberapa jam kemudian, Trump mengunggah foto-foto pertemuan tersebut di akun Truth Social miliknya.
Pertemuan Trump-Zelensky terjadi tak lama setelah Trump menyampaikan teguran publik yang jarang terjadi kepada Presiden Rusia Vladmir Putin, yang biasanya memiliki hubungan baik dengannya. Melalui platform media sosialnya, Truth Social, pada hari Kamis, 24 April, Trump mengecam pemimpin Rusia tersebut atas serangan mematikan di Kyiv, Ukraina. (H-4)