LAGA di Liga I Indonesia antara PSIS Semarang vs Madura United di Stadion Jatidiri Semarang, Minggu (16/3) malam, diperkirakan akan saling ngotot. Sebab, kedua kesebelasan berusaha mencuri poin untuk menghindari zona degradasi.
Laga akan berlangsung di Stadion Jatidiri Semarang. PSIS Semarang yang kini menempati peringkat 15 klasemen sementara Liga 1 2024/2025 dengan mengantongi 24 poin berada dalam posisi rawan jika pada pertandingan ini kalah. Karena, PSIS akan dipastikan turun menempati zona degradasi bersama dua tim yang kini menempati posisi 16 dan 17. Sehingga pertandingan melawan Madura United menjadi partai hidup dan mati bagi tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar untuk tetap mengamankan posisi.
Sementara itu, Madura United yang berada di posisi 18 atau posisi paling buncit dengan mengantongi 21 poin berusaha untuk bangkit dari zona degradasi. Tim kesebelasan berjuluk Laskar Sape Kerrab itu dalam pertandingan ini akan berjuang, karena jika menang, Madura United akan dapat meloncat menggeser PSIS Semarang yang turun ke zona degradasi. Tetapi, jika kalah akan semakin sulit untuk bangkit.
"Kami akan berusaha memenangi pertandingan malam ini untuk mengamankan poin penuh di kandang sendiri melawan Madura United," kata Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius.
Meskipun tidak mudah karena singkatnya persiapan setelah laga away melawan Persebaya Surabaya, namun dalam pertandingan menghindari zona degradasi ini PSIS dapat memanfaatkan beberapa keuntungan, yakni PSIS berperan sebagai tuan rumah dan semangat para pemain yang masih membara setelah berhasil mencuri satu angka dari tim berjuluk Bajul Ijo tersebut.
Namun, tentunya Madura United yang baru saja memenangi ajang AFC Challenge Cup 2025 menghadapi Tainan City, menurut Gilbert, bukan lawan yang mudah. Motivasi tinggi para pemain Laskar Sape Kerrab untuk meneruskan tren kemenangan juga sulut untuk dihadapi.
"Madura United sedang dalam rasa percaya diri tinggi seusai tampil di pentas Asia, ini yang mesti kami waspadai," imbuhnya.
Pelatih Madura United Alfredo Vera mengatakan menghadapi tuan rumah PSIS Semarang di Stadion Jatidiri Semarang Minggu (16/3) malam, akan menjadi partai dapat menentukan kebangkitan timnya untuk melepaskan diri dari zona degradasi, sehingga timnya diyakini akan berusaha untuk dapat mencuri poin kemenangan dengan tampil maksimal.
"Saya optimistis mampu membawa pulang poin saat menghadapi tuan rumah PSIS Semarang malam ini, apalagi semangat pemain sangat tinggi setelah menang 3-0 dari Tainan City FC di ajang AFC Challenge League Kamis (13/3) lalu," ujar Alfredo Vera.
Madura United, menurutnya, memiliki modal mental semangat seusai memetik kemenangan 2-0 pada pertemuan putaran pertama melawan PSIS Semarang. Pihaknya pun yakin dapat membaca strategi lawan. (AS/E-4)