Pemakaman Paus Fransiskus Dihadiri Lebih dari 150 Ribu Orang dari Seluruh Dunia, Termasuk Jokowi dan Donald Trump

2 days ago 14
Pemakaman Paus Fransiskus Dihadiri Lebih dari 150 Ribu Orang dari Seluruh Dunia, Termasuk Jokowi dan Donald Trump Ratusan ribu umat Katolik yang menyaksikan pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan.(Dok. Vatikan News)

PROSESI pemakaman Paus Fransiskus tengah berlangsung pada Sabtu, (26/4) sore waktu setempat di Vatikan. Sejak Sabtu pagi, ratusan ribu umat Katolik dari berbagai penjuru dunia sudah memenuhi area sekitar lokasi pemakaman Paus Fransiskus di Basilika Santa Maria Maggiore, Roma.

Kepolisian setempat mengatakan, setidaknya ada 150 ribu orang yang datang memenuhi area pemakaman Paus Fransiskus. Di antara ratusan ribu orang tersebut, juga hadir puluhan pemimpin dunia. Di antaranya Presiden AS, Donald Trump, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, Pangeran William dari Inggris, dan  Perdana Menteri Finlandia, Alexander Stubb. Sementara itu, Indonesia diwakilkan oleh Joko Widodo (Jokowi) yang menjadi utusan Presiden Prabowo untuk menghadiri pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan.

Ratusan ribu umat Katolik yang memenuhi lokasi menyaksikan prosesi pemakaman Paus Fransiskus dengan hikmat. Mereka bahkan telah ada yang menginap sejak beberapa hari sebelumnya.

"Kami telah menginap sejak kemarin untuk bisa menyaksikan seluruh prosesi pemakaman Paus Fransiskus hari ini," ujar Peruvian Gabriela Lazo, seorang warga Italia yang datang.

Seperti diketahui, Paus Fransiskus meninggal dunia pada 21 April 2025 setelah mengalami berbagai komplikasi penyakit, termasuk pneumonia. Paus Fransiskus meninggal dunia pada usia 88 tahun.

Sosok Paus Fransiskus yang sederhana membuat banyak masyarakat di dunia, bukan hanya umat Katolik, merasa kehilangan.

"Dia bukan hanya sekadar Paus, ia adalah definisi dari wujud kehidupan manusia yang seharusnya diikuti semua orang," ujar salah satu umat katolik di lokasi pemakaman Paus Fransiskus, Andrea Ugalde. (H-3)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |