
PELATIH Arsenal Mikel Arteta memuji rekrutan anyar 'Meriam London' Victor Gyokeres. Menurut Arteta, mantan pemain Sporting CP itu patut dijuluki striker papan atas dunia. Ia juga optimistis Gyokeres akan mengerek permainan Arsenal musim depan.
“Viktor Gyokeres adalah penyerang kelas dunia yang akan membawa ketajaman dan konsistensi ke lini serang kami. Kami sangat antusias menyambutnya sebagai bagian dari keluarga Arsenal,” ujar Mikel Arteta.
Dengan tambahan Gyokeres, Arsenal menegaskan ambisi mereka untuk bersaing meraih trofi di kompetisi domestik dan Eropa musim depan. Gyokeres mencetak 97 gol dalam 102 penampilannya untuk Sporting sejak bergabung dari Coventry City pada 2023.
Dengan torehan 54 gol dalam 52 laga musim lalu, dia diprediksi akan menjadi ujung tombak utama dan diharapkan menjadi solusi untuk lini depan Arsenal di bawah asuhan Mikel Arteta untuk musim 2025/2026.
Seperti diberitakan, Klub Liga Inggris Arsenal mengumumkan kedatangan penyerang tajam asal Swedia, Viktor Gyokeres dari Sporting CP melalui laman resmi klub pada Minggu (27/7/2025) dini hari WIB.
Transfer ini menjadikan Gyokeres sebagai rekrutan keenam Arsenal musim panas ini, setelah kedatangan Kepa Arrizabalaga, Martin Zubimendi, Christian Norgaard, Noni Madueke, dan bek muda Cristhian Mosquera.
Gyokeres sendiri sudah dipastikan mengenakan nomor punggung 14, nomor ikonik yang pernah dipakai legenda klub Thierry Henry.
"Kami dengan bangga mengumumkan bahwa penyerang timnas Swedia Viktor Gyokeres telah menandatangani kontrak jangka panjang," demikian pernyataan Arsenal.
Berdasarkan laporan pakar transfer Fabrizio Romano, Arsenal membayar 63,5 juta euro (sekitar Rp1,13 triliun) sebagai biaya awal, ditambah 10 juta euro (sekitar Rp178 miliar) dalam bentuk bonus. Sang pemain juga dikabarkan meneken kontrak hingga 2030.
Proses transfer ini tidak berjalan mulus. Sporting CP awalnya mematok harga tinggi hingga 100 juta euro, sementara Gyokeres dan agennya bersikeras pada kisaran 60-70 juta euro. Ketegangan meningkat ketika Gyokeres mangkir dari latihan pramusim Sporting sebagai bentuk tekanan, yang memicu sanksi denda dari klub.
Presiden Sporting, Frederico Varandas, bahkan menyebut tindakan tersebut sebagai "pemerasan". Namun, agen Gyokeres akhirnya mengurangi komisi mereka untuk memperlancar kesepakatan sehingga memungkinkan transfer itu tercapai. (Ant/I-1)