
MEDICAL check-up atau MCU merupakan sebuah prosedur untuk skrining kesehatan. Meliputi pemeriksaan fisik, wawancara, maupun pemeriksaan laboratorium yang ditujukan untuk anak sehat.
"Meliputi wawancara medis, pemeriksaan fisik lengkap dari rambut hingga kaki, termasuk pemeriksaan ranah vital. Kemudian, ada juga pemeriksaan kurva pertumbuhan, screening perkembangan, juga pemeriksaan laboratorium," kata Dokter spesialis anak RSCM Kencana, Reza Fahlevi dikutip pada Sabtu (18/1).
MCU pada anak sangat penting sehingga ada juga pemeriksaan tumbuh kembang, pemeriksaan khusus untuk mata, gigi, juga psikiateri pada anak.
Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), MCU pada anak dianjurkan dimulai sejak anak usia setahun ke atas. Tetapi untuk anak di bawah usia setahun itu perlu melakukan kontrol tubuh kembang secara rutin ke fase kesehatan setiap bulannya.
"Kemudian untuk anak di atas usia setahun, itu perlu minimal per 3 bulan untuk melakukan evaluasi tubuh kembang ke fase kesehatan," ujar dia.
Menurut Reza MCU pada anak penting karena dengan MCU bisa mendeteksi adanya masalah pertumbuhan dan perkembangan yang kadang-kadang orang tua itu kurang perhatian terhadap masalah tersebut.
"Kemudian ada penyakit-penyakit yang bisa dideteksi melalui MCU, misalnya gangguan berlaku atau mungkin anemia yang merupakan salah satu masalah kesehatan tersering pada anak dan balita," ungkapnya.
Kemudian juga masalah penglihatan seperti juling atau gangguan refraksi pada mata, masalah pada gigi. Ini juga kadang-kadang orang tua kurang aware sehingga melalui MCU ini dapat dideteksi dengan lebih tinggi.
"Tentunya setelah MCU akan ada rekomendasi dari dokter bagaimana hasilnya dan kalau memang ada masalah maka selanjutnya akan ada tindak lanjut yang harus dilakukan," jelas Reza.
Dengan kontrol kembali atau dirujuk ke bagian lain yang memang dapat melakukan penanganan terhadap masalah yang dideteksi melalui MCU tersebut.
"Di RSCM Kencana ada empat kategori untuk MCU anak antara lain untuk kategori infant, kemudian preschool, usia sekolah, dan juga untuk remaja," pungkasnya. (H-2)