
INDONESIAsedang mempersiapkan diri menjadi pusat ekosistem digital di kawasan Asean, terutama dengan adanya perjanjian bilateral dengan India baru-baru ini yang berfokus pada kolaborasi teknologi.
Pada kunjungan Presiden RI Prabowo Subianto ke India dalam rangka Hari Republik India ke-76 turut menyoroti fokus yang semakin besar pada inisiatif berbasis teknologi di antara kedua negara.
Associate Director of Business ManageEngine Karthick ChandraSekar mengatakan langkah tersebut mendukung strategi pembangunan ekonomi digital nasional Indonesia yang menargetkan masyarakat terdigitalisasi pada 2045 secara menyeluruh.
"Ada beberapa area kolaborasi yang bisa dibangun di antara kedua negara seperti infrastruktur digital, FinTech, AI, dan Internet of Things," kata Karthick, dalam keterangannya, Rabu (26/2).
Menurut dia, kerja sama strategis antara Indonesia dan India di sektor digital dapat mempercepat transformasi digital berkelanjutan dan mendorong inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat.
"Dengan memanfaatkan pengalaman India dalam infrastruktur publik digital, Indonesia dapat mengembangkan inisiatif untuk meningkatkan literasi digital dan membekali tenaga kerjanya dengan keterampilan yang diperlukan," terang dia.
Dia menekankan pentingnya pengelolaan teknologi informasi yang aman dan efisien dalam memajukan upaya transformasi digital. Seiring percepatan pembangunan infrastruktur digital dan perluasan akses terhadap teknologi, memastikan pondasi yang kuat dalam hal keamanan siber dan manajemen teknologi informasi sangatlah penting,
"Menerapkan solusi yang kuat dan efisien tidak hanya akan meningkatkan keamanan, tapi juga memberdayakan bisnis dan lembaga pemerintah untuk meningkatkan skala secara efisien, mendorong masa depan digital yang lebih aman, lebih terhubung, dan inklusif untuk semua,” jelasnya.
Karena itu, menurut dia, kolaborasi antara Indonesia dan India dapat menjadi fondasi bagi ekosistem digital yang lebih aman, efisien, dan inklusif.
"Terutama pada sektor utama seperti keuangan, kesehatan dan pendidikan mendapat manfaat dari solusi aman dan terintegrasi yang memungkinkan mereka berfungsi secara lebih efektif di seluruh perbatasan," pungkasnya.(H-2)