
INFINIX Indonesia secara resmi membuka Kampung Gaming Infinix pertama di Indonesia. Inisiatif ini menghadirkan transformasi kawasan menjadi kampung bertema esports dengan kompetisi e-sport berkelanjutan dan fungsi komunitas yang aktif.
Berlokasi di Jalan Flamboyan, Sario Kotabaru, Manado, Sulut, Kampung Gaming Infinix jadi pionir ruang kolaboratif yang menggabungkan pengalaman teknologi, komunitas gaming, pembinaan talenta muda, dan pengembangan potensi ekonomi lokal berbasis esports tourism.
“Peluncuran Kampung Gaming jadi milestone baru bagi kami dalam mendukung pertumbuhan ekosistem esports nasional. Kami ingin membuktikan teknologi bisa hadir lebih dekat dengan komunitas, membuka peluang dan mendorong lahirnya talenta baru dari daerah."
"Kami juga sangat mengapresiasi dukungan Pemkot Manado atas hadirnya Kampung Gaming Infinix sebagai esports tourism yang kami harap mendukung pengembangan pariwisata Kota Manado jadi salah satu episenter komunitas esports Indonesia,” ujar Head of Marketing Infinix Indonesia Sergio Ticoalu, Senin (30/6).
Sebagai proyek berkelanjutan, Kampung Gaming Infinix dirancang untuk memperkuat keterlibatan masyarakat dan komunitas lokal dalam industri digital dengan menghadirkan infrastruktur gaming dan pengalaman interaktif langsung di tengah lingkungan berkumpul.
"Inisiatif ini juga jadi bagian dari langkah strategis kami dalam mengukuhkan posisi sebagai brand teknologi yang relevan bagi komunitas dan generasi muda Indonesia," ucap Sergio.
Ia mengatakan melalui program Kampung Gaming, pihaknya menghadirkan zona gaming dan fasilitas interaktif bagi gamers muda seperti gaming corner di beberapa kafe lokal di jalan Flamboyan, Manado, leaderboard komunitas game, totem peta digital, serta elemen visual bertema gaming.
Pengunjung juga dapat bermain langsung menggunakan Infinix GT 30 Pro, smartphone AI gaming terbaru Infinix dengan performa stabil bebas frame drop dan visual ultra responsif sebagai perangkat resmi dalam rangkaian turnamen di Kampung Gaming.
"Zona-zona itu tak hanya menjadi fasilitas kompetisi, tetapi juga menghadirkan pengalaman digital interaktif bagi masyarakat dan pengunjung. Dengan pendekatan open-to-public, Kampung Gaming Infinix jadi bagian ekosistem digital terintegrasi," terang Sergio.
Ia menjelaskan salah satu visi utama Kampung Gaming Infinix adalah membuka akses pembinaan talenta secara terbuka dan berkelanjutan. Sepanjang program, akan digelar turnamen esports mingguan dengan sistem poin dan leaderboard. Pemain terbaik tiap minggu akan dikurasi dalam database talenta esports lokal yang disusun tim Infinix dan dapat diakses organisasi profesional di tingkat nasional.
Sebagai bagian keberlanjutan program, Infinix juga menyiapkan jalur pengembangan lebih lanjut bagi pemain berbakat. Pemain yang berpotensi tinggi akan mengikuti program offline trial satu bulan di Gaming House ONIC Esports Jakarta, termasuk sesi latihan bersama tim profesional.
"Biaya transportasi dan akomodasi peserta ditanggung kami sebagai bentuk dukungan pada regenerasi talenta esports dari daerah," ujarnya.
Ia menambahkan Kota Manado jadi spot peluncuran Kampung Gaming Infinix karena memiliki rekam jejak kuat esports dengan sejumlah pemain profesional nasional seperti Onic Kiboy atau Nicky Fernando Pontonuwu. Peluncuran itu turut dihadiri Wakil Ketua PBESI Sulut Jun Parasan, Ketua KNPI Sulut Rifky Johanes, Head of Branch Biznet Manado Nazar, serta komunitas esports Manado. (H-2)