Indonesia U-17 vs Korut U-17: Nova Arianto Minta Anak Asuhnya Tunjukkan Mental Kuat

1 day ago 9
 Nova Arianto Minta Anak Asuhnya Tunjukkan Mental Kuat Pelatih sepak bola Timnas Indonesia U-17 Nova Arianto memimpin latihan di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (13/3/2025)(ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)

PELATIH timnas Indonesia U-17 Nova Arianto menginginkan anak asuhnya tidak takut dengan kualitas tim Korea Utara (Korut). Kedua tim akan bertemu pada perempat final Piala Asia U-17 2025 di Stadion King Abdullah Sports City Hall, Jeddah, Arab Saudi, Senin (14/4).

“Korea adalah salah satu tim yang sangat diwaspadai ya secara kualitas individu, secara etos kerjanya, secara fisik, secara mental. Korea Utara salah satu tim unggulan di Piala Asia kali ini,” kata Pelatih Nova seperti dikutip Antara, Minggu (13/4). 

“Tetapi saya mau pemain saya tidak takut dengan situasi ini dan saya mau lihat pemain saya mempunyai mental yang kuat. Karena sekali lagi mereka saat ini akan bermain di Piala Dunia, saya mau lihat mental pemain bisa  maksimal. Kita lihat besok siap-siap di lapangan dan semoga kita bisa menang,” lanjutnya.

Indonesia melaju ke perempat final Piala Asia U-17 sekaligus lolos ke Piala Dunia U-17 2025, setelah menjadi juara Grup C. Calon lawan Indonesia, yakni Korut, merupakan tim peringkat kedua di klasemen akhir Grup D.

Dengan melihat tim-tim peserta Grup D, yang dihuni juga oleh juara grup Tajikistan, Oman, dan Iran, Pelatih Nova mengatakan bahwa kualitas tim-tim di grup tersebut juga cukup baik.

Timnas Indonesia memiliki waktu istirahat sehari lebih lama dibandingkan Korut yang masih bertanding pada 11 April. Meski demikian, Pelatih Nova mengingatkan bahwa masalah pemulihan kondisi para pemain bukan hal yang utama.

“Situasinya kan di kompetisi yang seperti ini, kita tidak bisa yang bergantung dengan pemulihan kita yang sangat baik. Tapi bagaimana kita melihat kesiapan mental pemain, bagaimana mereka bisa lebih siap lagi nanti di pertandingan lawan Korea Utara,” tegas mantan pemain PSIS Semarang dan Persib Bandung itu.

Pelatih Nova juga menyadari bahwa tim asuhannya masih kerap membuat kesalahan dalam hal-hal mendasar. Ia berharap hal itu dapat diperbaiki saat bertemu Korut.

“Kita bisa melihat dari prioritas saya terutama masih masalah passing, masalah mengambil keputusan di lapangan. Karena kita bisa lihat saat melawan Afghanistan, banyak keputusan-keputusan pemain yang terlambat dalam mengambil keputusan.”

“Kapan masuk eksekusi bola, kapan dia harus shooting, kapan dia harus mengambil bola, itu semua keputusan-keputusan kami. Dan semoga di dua hari ini kita bisa perbaiki lagi di pertandingan ketahuan Korea Utara, pemain bisa lebih improve lagi,” pungkas Pelatih Nova yang sudah mempersiapkan jika pertandingan kontra Korut harus ditentukan dengan adu penalti. (Ant/P-4)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |