
KETUA DPRD Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sastra Winara menyarankan penjabat pemerintah daerah setempat untuk sering melakukan inspeksi mendadak atau sidak ke pasar selama menjelang Idul Fitri 1446 Hijriah.
Sastra menyebutkan, sidak tersebut selain untuk memeriksa ketersediaan bahan pangan juga demi memastikan barang yang beredar di pasaran sesuai standar, mengingat adanya pengungkapan tempat produksi Minyakita palsu di wilayah Sukaraja, Kabupaten Bogor, pekan lalu.
"Harus terus memantau pasar agar masyarakat tidak mendapatkan minyak curah ilegal atau yang tidak sesuai dengan ketentuan," kata Sastra, Senin (17/3).
Ia mengapresiasi langkah cepat jajaran Polres Bogor dalam mengungkap pelanggaran tersebut. Karena tindakan curang ini sangat merugikan masyarakat, terutama menjelang Idul Fitri, ketika kebutuhan bahan pokok meningkat.
"Ini kejahatan yang terstruktur, di mana ketika kebutuhan masyarakat meningkat menjelang Lebaran, ada oknum-oknum. Saya sangat berterima kasih kepada Polres Bogor yang berhasil mengungkap kasus ini," ujar dia.
Sastra juga menegaskan kepada Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bogor agar lebih selektif dalam mengawasi dan mengecek perizinan para pengusaha minyak goreng di wilayahnya. Menurut dia, pengawasan ketat diperlukan agar kejadian serupa tidak terulang.
"Disdagin harus lebih selektif dalam melihat kegiatan dan operasional pabrik-pabrik seperti ini. Biasanya, izin mereka berasal dari Disdagin, sehingga perlu ada kontrol yang lebih ketat," sebut Sastra. (Ant/P-2)