6 hours ago
1
Aksi bela Palestina yang digelar Persis Kota Bandung(MI/NAVIANDRI)
KELUARGA besar Pimpinan Daerah Persatuan Islam (Persis) Kota Bandung Jawa Barat (Jabar) tanpa kenal lelah terus menyuarakan aksi bela Palestina. Aksi kali ini pusatkan di Lapangan Tegalega dengan tema "Komitmen Boikot Produk Pendukung Isrsel".
Dari Lapangan Tegalega peserta aksi melanjutkan longmarch menuju Viaduct Sekretariat Pimpinan Pusat Persis sejauh 4 kilometer. Aksi damai dimulai pukul 06.30 WIB dan dihadiri Pimpinan Persis, di antaranya Ustaz Haris Muslim, Nashruddin Syarief, Iman Sebawan Latief, H Anwaruddin, H Andri Mulyadi dan juga Ketua Forum Ulama Umat Indonesia (FUUI), KH Athian Ali serta Pimpinan DPRD Kota Bandung Asep Mulyadi dan H Edwin Sanjaya.
"Kegiatan ini merupakan aksi kita sebagai bentuk kepedulian terhadap Palestina. Langkah terbaik dalam melemahkan Israel adalah dengan memboikot produk-produk yang berafiliasi atau pendukung Israel," tegas Ketua PD Persis Kota Bandung, Ustaz Andri Mulyadi.
Menurut dia, kehadiran masa aksi bukan hanya terfokus di Lapangan Tegalega saja, namun juga ke daerah Braga hingga Masjid Viaduct PP Persis yang menjadi lokasi orasi dalam menyampaikan seruan Boikot
Produk Israel. Jalan Braga merupakan salah satu pusat destinasi wisata di Kota Bandung, tentunya menjadi perhatian di saat aksi mulai melintasi wilayah tersebut.
"Dengan penampilan Wanggi, sebagai seniman Pantomim, memberikan teatrikal khas bagaimana kekejaman Israel membantai warga Palestina dan bagaimana kita sebagai umat muslim harus menentang kekejaman Israel yakni dengan boikot produk Israel," jelasnya.
Andri menambahkan, umat muslim di Indonesia khususnya di Kota Bandung harus bergerak, minimal dengan boikot produknya, mereka akan melemah karena sumber ekonominya menurun dan akan hancur dengan sendirinya.
Keluarga Besar Persis Kota Bandung berharap bahwa aksi ini bisa menjadi perangsang untuk adanya giat aksi lanjutan di tempat berbeda khsusunya jamiyyah Persis. Bukan hanya berhenti disini dan berharap masyarakat Kota Bandung secara umum menjadi lebih yakin bahwa boikot produk pendukung Israel bukan hanya sebatas aksi musiman saja.
"Namun aksi ini sebagai penyemangat bahwa akan sia-sia bila kita selalu bersama Palestina, namun sering berbelanja produk pendukung Israer," ucap Andri.
