
BINTANG Barcelona, Lamine Yamal, percaya bahwa sebuah pesan telah disampaikan kepada para pesaing mereka dalam perebutan gelar juara La Liga. La Blaugrana kini memasuki jeda internasional bulan Maret dengan kembali memuncaki klasemen, mengungguli Real Madrid dalam hal rekor pertemuan.
Tim asuhan Hansi Flick memberikan penampilan luar biasa di menit akhir di Atletico Madrid untuk memastikan kemenangan 4-2 di Atletico Madrid. Barcelona tertinggal 2-0 saat memasuki 20 menit terakhir.
Robert Lewandowski dan pemain pengganti Ferran Torres dengan cepat membuat pertandingan menjadi 2-2 dan membuat para pendukung tuan rumah terkejut.
Namun, ketika pertandingan tampaknya akan berakhir imbang di ibu kota, tendangan jarak jauh Lamine Yamal melenceng melewati Jan Oblak dan memicu aksi-aksi liar dari tim tamu.
Torres menambahkan gol keduanya di masa tambahan waktu pada malam yang sensasional dalam perebutan gelar juara yang mendebarkan.
Lamine Yamal mengakui bahwa para pemain merayakannya di ruang ganti. Terlepas dari catatan asisnya yang brilian dengan 11 asis sejauh ini di liga musim ini, pemain berusia 17 tahun itu belum mencetak satu gol pun di La Liga sejak bulan Oktober.
Lamine Yamal yang selalu tampil penuh percaya diri mengatakan bahwa ia tahu bahwa ia akan kembali mencetak gol saat timnya sangat membutuhkannya.
"Saya sangat senang dengan kemenangan ini. Itu adalah pertandingan yang sangat penting, dan meraih tiga poin adalah hal yang paling penting, jadi saya senang," kata Yamal dikutip Football Espana.
"Gol pertama dari Robert sangat penting, dan kemudian gol Ferran karena itu adalah gol penyeimbang, setelah itu gol saya dan gol keempat dari Ferran terjadi dengan sendirinya."
"Saya tahu ketika saya mencetak gol lagi di La Liga, itu akan terjadi dalam satu partai yang penting. Pada akhirnya saya tidak peduli dengan tidak mencetak gol selama tim menang." (H-4)