
KEPALA Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana meminta anggaran tambahan sebesar Rp50 triliun untuk Makan Bergizi Gratis (MBG) pada DPR RI. Kebutuhan anggaran ini, ujar dia, untuk pelaksanaan MBG hingga Desember 2025.
"Jadi kalau sekarang ada Rp71 triliun, tambahan Rp50 triliun sudah akan cukup bisa melayani seluruh penerima manfaat sampai Desember," ucap Dadan saat rapat di Komisi IX DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, (6/5).
Menurut Dadan, total kebutuhan anggaran MBG yakni sebesar Rp116,6 triliun. Kebutuhan ini, ujar dia, untuk pelayanan kepada 82,9 juta penerima manfaat MBG.
"Kami masukan bukan hanya anggarannya Rp71 triliun yang sudah disetujui, tapi kami buatkan mekanisme penyerapan anggaran termasuk yang diminta Pak Presiden terkait dengan percepatan pelayanan makan bergizi kepada 82,9 juta," ujar Dadan.
Dari total anggaran Rp71 triliun, sambung Dadan, sebesar Rp4,7 triliun anggaran akan diserap pada Juni 2025. Lalu, pada Juli serapan diperkirakan mencapai Rp16 triliun.
"Kemudian Agustus itu akan sudah Rp28 triliun, September kita akan menyerap kurleb Rp51 triliun, kemudian Oktober Rp60 triliun, November Rp88 triliun, dan Desember Rp116 triliun," tukasnya. (H-4)