
ACADEMY Awards ke-97, yang akan digelar pada 2 Maret, akan menghadirkan jajaran aktor, sutradara, dan penampil ternama di karpet merah. Namun, beberapa nama besar Hollywood dipastikan tidak akan hadir.
Enam anggota industri hiburan tetap dilarang menghadiri ajang bergengsi ini, termasuk Will Smith, Bill Cosby, dan Harvey Weinstein.
Setelah larangan 10 tahun untuk Smith diumumkan pada 2022, Academy membagikan Standar Perilaku mereka, yang menguraikan harapan etis organisasi bagi para anggotanya.
Mereka menekankan anggota harus “bertindak dengan cara yang sesuai dengan reputasi baik Academy” dan mengutuk “kontak fisik yang tidak diundang serta tidak pantas dalam situasi tertentu.”
Standar tersebut juga menyatakan jika seorang anggota terbukti melanggar aturan, Academy "dapat mengambil tindakan disipliner... termasuk skorsing atau penghapusan keanggotaan."
Enam selebriti yang dilarang menghadiri Oscar
Carmine Caridi
Pada 2004, Academy mengeluarkan aktor Carmine Caridi setelah ia ketahuan meminjamkan salinan film yang dikirim distributor kepada pemilih Oscar. Caridi, yang menjadi anggota Academy sejak 1982 dan meninggal pada Mei 2019 di usia 85 tahun, secara rutin menerima salinan film lebih awal dari distributor. Setelah seorang pria bernama Russell Sprague memperbaiki pemutar VCR-nya yang rusak, Caridi setuju untuk meminjamkannya beberapa film. Hal ini berlanjut, hingga ia mulai mengirim lebih banyak film melalui pos.
"Saya akan mengirimnya kepadanya bahkan sebelum saya menontonnya," kata Caridi kepada The Hollywood Reporter pada Februari 2017. “Kemudian dia akan menyalinnya dan mengembalikannya.”
FBI akhirnya mengetahui hal ini dan memanggil Caridi ke kantor mereka di Los Angeles, menawarkan kekebalan dengan syarat ia mengidentifikasi Sprague. Pada Februari 2004, dewan gubernur Academy memilih untuk mengeluarkan Caridi.
Tak hanya dilarang menghadiri Oscar, aktor The Godfather ini juga menjadi anggota Academy pertama yang dikeluarkan. Caridi mengakui ia tidak menyalahkan Academy karena sadar telah melanggar aturan.
Harvey Weinstein
Setelah dituduh melakukan pelecehan seksual dalam laporan The New York Times pada Oktober 2017 dan investigasi The New Yorker (yang kemudian memicu Gerakan #MeToo), produser film Harvey Weinstein dikeluarkan dari Academy.
Sebelum keanggotaannya dicabut, Academy mengecam perilakunya sebagai sesuatu yang “menjijikkan, memuakkan, dan bertentangan dengan standar tinggi Academy serta komunitas kreatif yang diwakilinya.”
Dewan Gubernur kemudian mengadakan pertemuan untuk membahas tuduhan tersebut dan memilih dengan suara mayoritas besar untuk segera mengeluarkannya, menurut pernyataan resmi.
"Kami melakukan ini bukan hanya untuk memisahkan diri dari seseorang yang tidak pantas dihormati oleh rekan-rekannya, tetapi juga untuk mengirimkan pesan bahwa era ketidaktahuan disengaja dan keterlibatan memalukan dalam perilaku seksual predator serta pelecehan di tempat kerja di industri kami telah berakhir," lanjut pernyataan itu. “Masalah ini sangat serius dan tidak memiliki tempat di masyarakat.”
Weinstein menjadi anggota kedua yang dikeluarkan dari Academy. Produser ini dijatuhi hukuman 23 tahun penjara pada 2020 setelah dinyatakan bersalah atas pemerkosaan dan pelecehan seksual, serta tambahan 16 tahun pada 2023 atas kejahatan serupa di Los Angeles.
Bill Cosby
Academy mengeluarkan Cosby sebulan setelah ia dinyatakan bersalah dalam kasus pelecehan seksual. Pada April 2018, aktor ini terbukti bersalah memberikan obat bius dan melecehkan Andrea Constand, mantan pegawai Universitas Temple, pada Januari 2004. Ia kemudian dijatuhi hukuman tiga hingga 10 tahun penjara.
Beberapa hari kemudian, Academy bertemu dan memilih untuk mengeluarkan Cosby "sesuai dengan Standar Perilaku organisasi," seperti yang diumumkan dalam pernyataan resmi.
"Dewan terus mendorong standar etika yang mewajibkan anggota untuk menjunjung tinggi nilai Academy dalam menghormati martabat manusia," lanjut pernyataan tersebut.
Pada Juni 2021, Cosby dibebaskan dari penjara setelah Mahkamah Agung Pennsylvania membatalkan hukumannya.
Roman Polanski
Sutradara Roman Polanski dikeluarkan dari Academy bersamaan dengan Cosby karena kasus pemerkosaannya. Sutradara pemenang Oscar ini mengaku bersalah atas hubungan seksual ilegal pada 1977 setelah seorang gadis berusia 13 tahun menuduhnya memberikan alkohol dan obat bius sebelum melecehkannya. Sebagai bagian dari kesepakatan, ia menjalani 42 hari penjara, tetapi melarikan diri dari AS sebelum menyelesaikan hukumannya yang seharusnya 90 hari, dan tetap menjadi buronan selama puluhan tahun.
Dalam wawancara dengan The Hollywood Reporter pada Oktober 2017, Polanski merefleksikan kasusnya, mengatakan, "Apa yang saya lakukan: Itu sudah selesai. Saya mengaku bersalah." Saat ini, ia masih tinggal di Eropa dan terus membuat film.
Adam Kimmel
Sinematografer Adam Kimmel dikeluarkan dari Academy setelah terbukti sebagai pelaku kejahatan seksual. Kimmel bergabung dengan Academy pada 2007. Namun, setelah sebuah laporan Variety pada November 2020 mengungkap ia pernah ditangkap dan dihukum atas kasus pemerkosaan dan pelecehan anak di bawah umur, Academy bertindak dengan menghapus keanggotaannya pada Maret 2021.
Dalam pernyataan kepada Variety saat itu, Academy mengatakan proses seleksi anggota mereka "berdasarkan sistem kehormatan yang mengandalkan integritas calon anggota, sponsor mereka, dan anggota komite cabang untuk mengungkapkan informasi yang mendiskualifikasi."
Organisasi itu juga menyatakan akan meninjau ulang proses seleksi anggota untuk memastikan bahwa prosedurnya mencerminkan nilai-nilai Academy.
Will Smith
Momen yang paling mengejutkan dalam sejarah Oscar adalah saat Will Smith menampar Chris Rock di atas panggung pada acara 2022. Saat Rock memperkenalkan nominasi kategori Dokumenter Terbaik, ia melontarkan lelucon kepada istri Smith, Jada Pinkett Smith, dengan mengatakan, "Jada, aku mencintaimu. G.I. Jane 2, tidak sabar menunggu!"
Beberapa saat kemudian, Smith berjalan ke panggung dan menampar Rock di wajah. Rock tampak terkejut dan berkata, "Oh wow. Will Smith baru saja menamparku."
Begitu Smith kembali ke tempat duduknya, ia berteriak ke arah Rock, "Jangan sebut-sebut nama istriku lagi!"
Hampir dua minggu kemudian, Dewan Gubernur Academy melarang Smith menghadiri acara Academy selama 10 tahun, mulai 8 April 2022. Dalam surat yang diperoleh PEOPLE, Presiden Academy David Rubin dan CEO Dawn Hudson meminta maaf karena gagal "menangani situasi dengan baik" selama siaran berlangsung.
Surat tersebut menjelaskan hukuman ini adalah "langkah untuk melindungi keselamatan para penampil dan tamu, serta memulihkan kepercayaan pada Academy."
Aktor King Richard menanggapi keputusan tersebut dengan pernyataan singkat, "Saya menerima dan menghormati keputusan Academy." (People/Z-2)