
SEBANYAK 393 calon jemaah haji kloter pertama Tangsel bertolak berangkat menuji tanah suci, Sabtu (3/5). Pelepasan berlangsung khidmat di halaman Islamic Center Baiturrahmi Kota Tangsel. Mereka dilepas secara resmi oleh Wali Kota Benyamin Davnie.
"Saya melepas 1.300 lebih jemaah asal Tangsel yang telah memenuhi persyaratan antara lain soal biaya, kesehatan dan lain sebagainya. Kloter pertama 393 calhaj," kata Benyamin.
Dia mengingatkan para jemaah bahwa menunaikan ibadah ke Tanah Suci ini bukan hanya sekadar perjalanan fisik, tapi juga perjalanan hati dan spiritual yang sudah lama dinantikan. Jemaah diharapkan fokus untuk beribadah sembari menjaga kesehatan diri agar bisa kembali lagi ke tanah air dalam keadaan sehat.
"Saya tadi sampaikan ke jemaah bahwa penantian mereka ada yang 12 tahun, ada yang 13 tahun sudah mereka tempuh sedemikian rupa, sudah mereka bayar dengan kesabaran, keikhlasan, maka penantian itu sekarang tiba waktunya. Oleh karena itu, jangan dikotori dengan hal-hal yang bersifat duniawi, dan serahkan semuanya kepada Allah SWT," kata Benyamin.
Ia juga membagikan pengalamannya selama berhaji, dan memberi motivasi agar para jemaah fokus beribadah dan menjaga kesehatan. Ia mengingatkan lagi rindu pada keluarga saat di tanah suci hal yang wajar namun jangan terlalu larut hingga melupakan tujuan utama berada di Tanah Suci.
Adapun total jemaah haji asal Tangerang Selatan tahun 2025 tercatat sebanyak 1.385 orang, dengan rentang usia dari 20 hingga 84 tahun.Dijadwalkan sebelum ke tanah suci semua calhaj masuk ke asrama haji Pondok Gede, Jakarta.
Sebelumnya saat walimatus safar calhaj asal Ciputat, Mukijo bersama istri Yanah memohon doa para keluarga dan kerabat agar lancar ,sehat dan meraih kemabruran. "Kami mohon doa semoga ibadah haji kami berjalan lancar dan mabrur di tanah suci hingga kembali ke tanah air dengan sehat dan selamat," tukas Mukijo.(H-2)