3 weeks ago
20
Ilustrasi(MI/KRISTIADI)
SEBANYAK 50 Kepala Keluarga (KK) atau 140 jiwa warga di Dusun Margamulya, Desa Cikondang, Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya, terdampak pergerakan tanah dan menyebabkan 2 rumah mengalami rusak berat hingga pemilik terpaksa mengungsi. Pergerakan tanah terus meluas lantaran intensitas hujan tinggi dan menyebabkan 45 unit rumah terdampak pergeseran.
Kepala Desa Cikondang, Eros Rosita mengatakan, intensitas hujan tinggi yang terjadi ada pergerakan tanah hingga kerusakan rumah bertambah meluas tercatat ada 50 Kepala Keluarga (KK) atau 45 rumah dari 140 jiwa terdampak menyebabkan 2 kepala keluarga terpaksa mengungsi. Akan tetapi, pergerakan tanah yang terjadi banyak rumah warga mengalami kerusakan terutama di bagian dinding tembok, lantai rumah, jalan dan lingkungan terbelah.
"Pergerakan tanah yang terjadi merusak 2 rumah dan kondisinya mengalami rusak berat hingga pemilk rumah terpaksa harus dievakuasi ke lokasi lebih aman. Namun, bencana pergerakan tanah masih meluas seiring hujan deras dan membuat kerusakan rumah bertambah kini tercatat ada 45 rumah terdampak," katanya, Rabu (19/2/2025).
Ia mengatakan, intensitas hujan tinggi yang terjadi membuat pergerakan tanah makin meluas karena gerakannya setiap harinya 1 hingga 2 centimeter dan masih dirasakan masyarakat. Kerusakan rumah warga, paling banyak di bagian dinding tembok retak bertambah rusak, berbagai upaya yang dilakukan dengan melakukan edukasi kepada masyarakat terdampak agar tidak panik, takut dan cemas.
"Kami berupaya melakukan edukasi kepada masyarakat terdampak dan memberikan pengetahun agar mereka tidak panik dalam menghadapi bencana. Karena, pemerintah desa selama ini tidak bisa bergerak terlalu jauh sebelum ada tim dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi, Bencana, Geologi (PVMBG) turun tangan," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Abdul Azis Riswandi mengatakan, pihaknya mendapat laporan pergerakan tanah yang terjadi di satu Dusun di Desa Cikondang, Kecamatan Cineam bertambah tercatat ada 45 rumah terdampak atau 140 jiwa hingga 2 kepala keluarga terpaksa harus mengungsi mengingat rumahnya rusak berat.
"Kami meminta warga terdampak supaya tidak panik, takut, cemas, karena petugas gabungan BPBD, TNI, Polri, Brimob Polda Jabar, PMI dan relawan siaga penuh berada di lokasi. Akan tetapi, pemerintah daerah melalui BPBD telah berkirim surat ke tim ahli Pusat Vulkanologi dan Mitigasi, Bencana, Geologi (PVMBG) supaya melakukan pengecekan lokasi," pungkasnya. (H-2)
