
SEORANG narapidana atas nama Henderikus Yoseph Seran Bin Anderias Seran dilaporkan melarikan diri dari Lapas Kelas IIA Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng).
Kejadian narapidana kabur tersebut terjadi saat kegiatan kerja bakti kebersihan berlangsung di dalam area Lapas dan di luar tembok pengamanan, pada Sabtu (28/6) sekitar pukul 12.57 WIB.
Menanggapi kejadian ini, Kepala Kanwil Ditjenpas Kalteng, I Putu Murdiana langsung memerintahkan untuk pembentukan tim khusus guna mempercepat proses pencarian.
“Berdasarkan laporan Kepala Lapas Kelas IIA Palangka Raya, kegiatan dimulai sejak pukul 09.15 WIB, di mana 12 warga binaan dilibatkan dalam kegiatan kurve kebersihan dalam lapas dengan pengawalan petugas dan kegiatan berlangsung aman,” katanya, Minggu (29/6).
Kemudian empat di antara mereka, termasuk narapidana yang melarikan diri, diminta untuk membuang sampah di area luar yang berada di samping kanan lapas.
Setelah pembuangan sampah selesai, keempat warga binaan diarahkan masuk kembali ke dalam lapas.
“Namun, Henderikus Yoseph Seran meminta izin untuk buang air kecil dan tidak kunjung kembali. Menyadari hal tersebut, tiga warga binaan lainnya langsung dimasukkan ke blok hunian, sementara petugas pengawalan segera melaporkan kejadian tersebut kepada pejabat berwenang di Lapas,” urainya.
Pihaknya segera menginstruksikan penyisiran di sekitar area lapas dan hutan terdekat. Kejadian tersebut kemudian dilaporkan kepada Kepala Lapas dan langsung diteruskan kepada Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Kalimantan Tengah.
"Sudah kami bentuk tim khusus untuk melakukan pencarian terhadap narapidana yang melarikan diri dan saat ini kami juga sedang intensif melakukan penyisiran di sekitar kawasan hutan yang berdekatan dengan Lapas Palangka Raya," ujarnya.
Disebutkannya, koordinasi dengan aparat keamanan pun segera dilakukan. Kepala Lapas diperintahkan untuk berkoordinasi dengan Polda Kalimantan Tengah melalui Direktorat Intelijen dan Keamanan Subdit Kamneg, Polresta Palangka Raya, Polsek Bukit Batu, Polsek Takaras serta Koramil 1016-02 Bukit Batu.
“Kami tidak tinggal diam. Koordinasi dengan TNI dan Polri telah dilakukan untuk memperkuat pencarian. Kami mengimbau masyarakat tetap tenang dan bila melihat keberadaan narapidana dimaksud, agar segera melaporkan kepada pihak berwenang,” tegasnya.
Proses pencarian masih terus berlangsung bersama pihak berwenang agar narapidana yang melarikan diri dapat segera ditemukan dan diamankan kembali.