
SEIRING dengan tumbuhnya sektor otomotif di Tanah Air, Indonesia juga menjadi pusat manufaktur utama di Asia Tenggara. Ekspansi ini secara bersamaan memicu pasar purnajual otomotif yang kuat, termasuk industri suku cadang yang berkembang pesat dan melayani sektor kendaraan yang terus bertambah.
Untuk itu, GEM Indonesia kembali menggelar Indonesia International Auto Parts Accessories & Equip Exhibition (Inapa), pameran dagang internasional terbesar se-Asean untuk industri otomotif.
Sedikitnya akan ada 1.500 perusahaan global yang turut serta dalam pameran Inapa 2025 pada 21-23 Mei 2025, di JlExpo Kemayoran, Jakarta.
Presiden Direktur GEM Indonesia Baki Lee menyampaikan pameran dagang internasional untuk industri otomotif ini menggabungkan enam kriteria yakni kendaraan listrik, sepeda motor, bus, logistik, forklift, dan pertambangan.
"Pameran ini merupakan kesempatan emas untuk berinteraksi dengan para profesional industri terkemuka dan sebagai ajang menjalin koneksi serta mendapatkan wawasan mutakhir industri terkait," terang Baki, di Jakarta, Kamis (8/5).
Ia optimistis dengan kemajuan signifikan Indonesia dalam industri otomotif, transportasi, dan logistik akan menarik investor internasional dan lokal untuk mengembangkan teknologi mutakhir di bidang masing-masing. Ini juga penting sebagai kontribusi mencapai visi pemerintah menuju Indonesia Emas 2045.
"Optimistis ini terlihat dari edisi pertama Inapa yang hanya diikuti 30 peserta, kini sudah mencapai 1.500 peserta," tutur Baki.
Apalagi, pemerintah Indonesia juga tengah membuat langkah besar dalam sektor kendaraan listrik (EV). Ini didorong dukungan dari pemerintah dan komitmen yang meningkat pada transportasi berkelanjutan. Di sisi lain, investasi strategis Indonesia dalam hal infrastruktur meningkatkan kemampuan logistik dan konektivitas di seluruh negeri yang juga terus bertumbuh.
"Sektor konstruksi dan pertambangan terus menjadi kontributor penting bagi perekonomian nasional, didukung industri bus dan truk berperan penting dalam mobilitas dan konektivitas antarkota," jelasnya.
Nantinya, kata dia, Inapa 2025 digelar bersamaan dengan sub-acara Inabike, Inafastener, Tyre & Rubber Indonesia, Lube Indonesia, EV & Charging Indonesia, Transport & Logistics Indonesia, Forklift Indonesia BusTruck Southeast Asia, dan Con-Mine.
"Selama tiga hari pameran nanti, kami menargetkan lebih dari 45 ribu pengunjung. Pengunjung bisa mendaftar ke link resmi. Pameran B2B ini dibuka secara gratis atau tanpa tiket," pungkasnya. (H-2)