Reaksi Bobotoh Hingga Wali Kota Bandung yang Gagal Berpesta usai Persib Kalah

13 hours ago 2
Reaksi Bobotoh Hingga Wali Kota Bandung yang Gagal Berpesta usai Persib Kalah Wali Kota Bandung Muhammad Farhan bersama Bobotoh menyaksikan laga Malut United vs Persib Bandung.(DOK PERSIB)

PECINTA sepak bola Persib Bandung dan Jawa Barat harus bersabar menunggu Persib Bandung menyegel gelar juara Liga 1 2024/2025. Pasalnya, Marc Klok dan kawan-kawan kalah dari Malut United pada laga pekan ke-31 di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Jumat (2/5) malam.

Pesta juara yang sudah disiapkan Bobotoh pun urung dilakukan. Meski begitu, para suporter tetap yakin hanya persoalan waktu Persib bakal mengunci gelar juara.

Rencana pesta oleh suporter di berbagai acara nonton bareng (nobar) di berbahai titik di Kota Bandung harus tertunda.

Sejumlah ruas jalan di Kota Bandung seperti Jalan Sulanjana dan Dago, hingga di Jembatan Pasupati sempat dipadati Bobotoh yang melakukan nonton bareng. Sejumlah lokasi lain seperti mal-mal dan kafe juga menggelar nobar.

Meski pesta tertunda, para suporter tetap yakin tim kesayangan mereka bisa mempertahankan gelar yang diraih musim lalu.

"Kalau soal juara, ini hanya tertunda saja. Minggu depan ke sini lagi karena saya enggak kebagian tiket home lawan Barito, jadinya mendukung dari sini lagi," kata Gunawan, seorang Bobotoh asal Cibaduyut dilansir laman klub.

Ratusan Bobotoh dan masyarakat Bandung juga nobar di Kodam III/Siliwangi. Wali Kota Bandung Muhammad Farhan bersama Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman dan jajaran manajemen Persib juga turut hadir.

"Walaupun kemenangan tertunda, pesta juara tertunda, Insyaallah seperti yang selama ini kita yakini, jangan pernah lengah. Insyaallah tanggal 9 (Mei) kita akan saksikan Persib jadi juara di kandang sendiri," kata Wali Kota Bandung Muhammad Farhan.

"Terima kasih kepada Bobotoh telah menonton. Alhamdulillah semua lancar. Untuk Bobotoh harap bersabar, kita cooling down dulu. Kemenangan hanya tertunda. Insyaallah minggu depan kita bisa jadi juara," tambahnya.

Meski kalah, Persib tetap di puncak klasemen dengan 64 poin dan tiga laga tersisa. Persib masih unggul 10 angka dari Dewa United di posisi kedua.

Pasukan Bojan Hodak masih berkesempatan menyegel gelar pada laga berikutnya menjamu PS Barito Putra pada Jumat (9/5) pekan depan.

Skenario lainnya, Persib bisa juara sebelum memainkan laga kontra Barito Putera. Syaratnya, Persebaya Surabaya yang mengumpulkan 53 poin kalah atau imbang ketika memainkan pekan ke-31 melawan Persik Kediri pada Senin (5/5). (I-3)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |