
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan, rencana program manggarai berselawat segera diterapkan dalam waktu dekat. Pencegahan tawuran ala Pramono ini rencananya akan dilaksanakan pekan ini.
"Dalam waktu dekat, dalam minggu ini (dilaksanakan)," kata Pramono di Balai Kota DKI Jakarta, hari ini.
Ia menjelaskan, program tersebut digagas untuk menyalurkan energi para remaja ke berbagai kegiatan positif. Sehingga mereka tak punya lagi tenaga untuk melakukan aksi-aksi tawuran.
“Untuk menangani persoalan tawuran, maka energi orang yang mau tawuran itu harus disalurkan. Apakah dengan olahraga, dengan bekerja, dengan beraktivitas, dengan berimprovisasi, juga dengan lebih mendekatkan diri kepada keagamaan,” ujarnya.
Pramono mengungkap, dirinya lebih suka pendekatan humanis untuk meredam tawuran di Jakarta. Ia pun lebih memilih untuk pemberdayaan pelajar.
“Itu merupakan bagian bagaimana menyelesaikan persoalan di Jakarta yang begitu kompleksnya itu,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Jakarta Selatan Muhammad Anwar telah meninjau lokasi pelaksanaan program Manggarai Berselawat di RW 04, Kelurahan Manggarai, Tebet pada Jumat (16/5).
"Kita tidak mau Manggarai ini menjadi lokasi negatif karena sering terjadi tawuran yang meresahkan. Maka itu, nantinya sesuai arahan Bapak Gubernur, kegiatan keagamaan akan rutin dilakukan di sini," kata Anwar.
Ia pun akan berkoordinasi dengan pihak dan seluruh pengurus lingkungan setempat untuk menjadi panitia program itu.
"Kita mau mereka bertanggungjawab dengan mengkondisikan wilayah, mengajak warga untuk sama-sama hadir dalam kegiatan tersebut," ujar Anwar. (Far/P-1)