
POSHBLOC CMS Platform Media mulai dikembangkan sejak 2017 pertama kali oleh Ferdiansyah Rusman. Pada saat itu dia tergerak karena melihat masih banyaknya design atau user interface (UI) CMS Web Berita, terutama untuk para jurnalis independen yang masih kurang estetik dan panel admin/backend yang sulit dimengerti.
Ferdiansyah secara otodidak mengembangkan platform poshbloc sesuai impiannya. Ia ingin platform news yang lebih estetik secara tampilan web dan mobile responsive yang benar-benar berbeda dari kebanyakan platform yang telah ada seperti wordpress.
Menurut Ferdiansyah, perbedaan poshbloc dengan wordpress adalah, cms ini benar- benar memisahkan ruang halaman web dan mobile, sebagai contoh pada wordpress seringkali kita melihat halaman utama web hanya di website yang di rubah ukurannya secara responsive ke mobile, tetapi di poshbloc cms, mobile page berdiri sendiri.
“Dengan memiliki halaman utama, dengan tampilan benar-benar mobile apps, sehingga secara estetik dan design lebih mendekati pure apps mobile dibandingkan kita memakai wordpress sebagai CMS utama, selain itu backend admin jauh lebih mudah digunakan bagi para jurnalis dan perusahaan media di Indonesia,” papar Frediansyah Kamis (20/2).
Ferdiansyah menambahkan, tujuan utama dari platform media poshbloc ini dibuat agar dapat memberi manfaat menghadirkan literasi-literasi yang berkualitas bagi generasi selanjutnya. Dan memudahkan khususnya untuk para anak-anak bangsa dan para jurnalis independen yang ingin mengembangkan platform media news secara cepat dan mudah tanpa harus mempelajari koding.
“Saat ini Poshbloc CMS News sudah dapat di unduh gratis dari website resminya yaitu poshbloc.id. CMS ini open source dan juga di persilahkan
bagi yang ingin mengembangkannya, tetapi Poshbloc juga menyediakan hosting dan beragam template yang berbayar sesuai dengan fungsinya,”
terang Ferdiyansah.
Ferdiansyah menyebutkan bahwa poshbloc basic dapat diunduh gratis, sudah jauh lebih dari kata cukup untuk menciptakan sebuah platform media sendiri untuk para anak bangsa yang ingin berbisnis dan mengembangkan media berita sendiri. (E-2)