4 hours ago
2
Pharma Media Day.(Dok. Bayer)
INOVASI pengobatan di berbagai bidang ilmu kesehatan berkembang semakin cepat. Termasuk inovasi pengembangan obat di berbagai bidang terapeutik utama, termasuk onkologi, penyakit kardiovaskular, neurologi, penyakit langka, dan imunologi.
Berbagai kemajuan di bidang farmasi tersebut dijabarkan oleh perusahaan farmasi asal Jerman, Bayer. Dalam agenda tahunan Pharma Media Day pada 1 April lalu, diungkapkan, saat ini kemajuan di pengembangan obat bidang terapeutik utama sudah semakin signifikan.
“Tahun 2025 menjadi tahun peluncuran penting bagi Bayer Pharmaceuticals, dan kami telah mengerahkan segala upaya untuk memaksimalkan kekuatan pengembangan obat-obatan kami,” kata Anggota Dewan Manajemen, Bayer AG, dan Presiden Divisi Pharmaceuticals Bayer Stefan Oelrich, melalui keterangannya, Senin (7/4).
"Tahun ini, kami akan meluncurkan sejumlah produk terobosan," tambahnya.
Selain di bidang terapeutik utama, kemajuan juga dicapai dalam platform terapi sel dan gen yang mencapai tonggak pencapaian uji klinis yang penting, terutama di bidang pengobatan penyakit parkinson.
Oelrich mengatakan tahun ini mereka berencana menghadirkan beberapa pilihan pengobatan baru, termasuk memperluas portofolio kardiologi dengan terapi baru untuk transthyretin amyloid cardiomyopathy (kardiomiopati amiloid yang dimediasi transthyretin) di Eropa. Lalu, pilihan pengobatan baru untuk pasien gagal jantung dan fraksi ejeksi ventrikel kiri 40% atau lebih, jenis gagal jantung yang umum terjadi, akan tersedia pada akhir tahun 2025.
Kemudian, juga akan dihadirkan pengobatan inovatif bebas hormon untuk meringankan gejala vasomotor sedang hingga berat pada wanita menopause. Selanjutnya, opsi pengobatan baru untuk pria dengan kanker prostat metastatik yang sensitif terhadap hormon.
“Dalam acara Pharma Media Day ini, kami menekankan kemajuan penting, termasuk pengobatan baru untuk transthyretin amyloid cardiomyopathy dan gagal jantung, serta opsi bebas hormon untuk gejala menopause yang akan segera hadir. Kami juga menantikan persetujuan regulasi untuk pengobatan onkologi yang menjanjikan di tahun 2025, yang menekankan komitmen kami terhadap inovasi dalam bidang kesehatan," ujar Wakil Presiden Eksekutif, Strategi Produk Global dan Komersialisasi, dan Anggota Tim Kepemimpinan Divisi Pharmaceuticals Bayer Christine Roth. (H-3)
