2 days ago
8
Motoris Pertamina yang Siaga di rest area 207A tol Palikanci.(DOK PERTAMINA)
Pertamina mengoptimalkan seluruh fasilitas distribusi energi di puncak arus mudik lebaran 2025.
“Kami memiliki Satuan Tugas (Satgas) Ramadan - Idul fitri Pertamina untuk mendukung kelancaran momen mudik dan menjaga ketahanan energi nasional,” tutur Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso. Dijelaskan Fadjar, pada puncak arus mudik lebaran 2025 ini Pertamina mengoptimalkan seluruh fasilitas distribusi energi, sekaligus kinerja pekerja pendukung layanan Pertamina ke masyarakat sehingga masa Idulfitri berjalan lancar dan menyenangkan.
Di wilayah Jawa bagian Barat, lanjut Fadjar, Pertamina telah menyiagakan 224 SPBU Siaga 24 jam, SPBU Modular di 17 titik dan SPBU Kantong 65 titik. Selain itu, 65 Motoris juga bersiaga mengantar kebutuhan BBM kepada pemudik di ruas jalan tol maupun jalur wisata. Pertamina juga menyiapkan 9 titik Serambi MyPertamina dan Mini Serambi MyPertamina di rest area jalan tol dan jalur utama mudik.
Pertamina juga telah mengantisipasi titik kemacetan dan jalur wisata di wilayah JBB seperti Anyer dan Carita, Puncak Bogor, Lembang, Ciwidey, Pantai Pangandaran, Pelabuhan Ratu dan Ancol.
Sementara itu, Alwi Awaludin, motoris Pertamina Delivery Service yang bertugas di SPBU Pertamina Rest Area KM 207 A, ruas Tol Palimanan – Kanci (Palikanci) mengungkapkan bahwa ia bersiaga di rest area, untuk menghampiri pemudik yang kehabisan BBM di ruas jalan tol.
"Saya sudah rutin menjadi motoris di momen Lebaran. Suatu waktu, pernah ada kendaraan yang kehabisan BBM di KM 208. Kendaraan tersebut tidak sempat isi BBM sebelumnya karena rest area sedang ditutup akibat padatnya pengunjung,” tutur Alwi. Selanjutnya, Alwi pun akan mengantarkan BBM menuju lokasi dengan dibantu pengawalan oleh polisi.
Bagi Alwi, tugas yang dijalankannya sangat bermanfaat apalagi dalam keadaan darurat tersebut. "Menjadi hal yang menyenangkan ketika bisa membantu. Sebisa mungkin kami membantu pemudik yang membutuhkan. Meskipun tidak bisa ikut berlebaran bersama keluarga,” tutur Alwi. (H-1)
