
DONGKRAK UMKM, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka menggulirkan Gerakan Start Up Inovatif dan Kompetitif (GASIK). Program ini dilaksanakan Dinas Ketenagakerjaan Koperasi Usaha Kecil Menengah (DK2UKM).
“Tujuannya untuk mendongkrak pelaku UMKM di Kabupaten Majalengka,” tutur Bupati Majalengka, Eman Suherman, seusai menyerahkan bantuan modal untuk 25 UMKM pemenang GASIK di lapangan Setda Majalengka, Senin (5/5).
Dia mengungkapkan program GASIK merupakan program yang dirancang untuk mendukung pengembangan UMKM dan startup di Kabupaten Majalengka. Program ini bertujuan untuk mendorong UMKM Majalengka naik kelas dan tembus pasar global, dengan memberikan pendanaan, mentoring, dan akses ke ekosistem bisnis yang lebih luas.
Sementara itu Kepala Dinas Ketenagakerjaan Koperasi Usaha Kecil Menengah (DK2UKM) Kabupaten Majalengka, Arif Daryana, menjelaskan saat ini ada empat ribu lebih pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Majalengka.
"Untuk meningkatkan dan daya saing UMKM, maka kita berikan bantuan modal senilai Rp10 juta diberikan kepada 25 pelaku startup dan UMKM terbaik dalam program GASIK," jelasnya.
Pelaku UMKM yang terpilih selain mendapatkan bantuan modal juga mendapatkan pendampingan dan fasilitas, dalam pemasaran untuk memperluas jaringan bisnis.