Lima Orang Divonis Bersalah Terkait Aksi Rasisme terhadap Vinicius Junior

3 hours ago 2
Lima Orang Divonis Bersalah Terkait Aksi Rasisme terhadap Vinicius Junior Penyerang Real Madrid Vinicius Junior(AFP/Pierre-Philippe MARCOU)

LIMA orang telah divonis bersalah dan diganjar hukuman percobaan penjara karena melakukan pelecehan rasisme terhadap penyerang Real Madrid Vinicius Junior. Hal itu diumumkan La Liga, Rabu (21/5).

La Liga mengungkapkan ini merupakan kali pertama aksi rasisme di dalam stadion sepak bola didakwa sebagai ujaran kebencian di Spanyol.

Vinicius Junior menjadi sasaran aksi rasisme dalam laga La Liga melawan Real Valldolid pada September 2022 saat dia meninggalkan lapangan saat digantikan di Stadion Jose Zorrilla.

Pengadilan Valladolid menjatuhkan vonis hukuman penjara satu tahun kepada lima pelaku aksi rasisme terhadap Vinicius Junior, yang dihadikan hukuman percobaan asalkan mereka tidak melakukan kejahatan selama tiga tahun mendatang.

Kelimanya juga dilarang menonton langsung pertandingan di stadion selama periode tersebut.

Pengadilan juga menjatuhkan hukuman denda kepada lima orang tersebut berkisar antara 1.080 euro dan 1-620 euro.

"Berkat upaya La Liga, yang mengajukan laporan dan awalnya bertindak sebagai jaksa tunggal sebelum kemudian diikuti oleh Vinicius, Real Madrid, dan kantor kejaksaan, keputusan hukuman itu diambil oleh pengadilan," ungkap La Liga dalam sebuah pernyataan resmi.

"Keputusan pengadilan itu menjadi keputusan bersejarah dalam perang melawan aksi rasisme di olahraga di Spanyol." 

"Fakta bahwa keputusan itu memandang aksi rasisme sebagai ujaran kebencian membuktikan bahwa rasisme tidak punya tempat di sepak bola," lanjut otoritas liga Spanyol itu.

Vinicus telah berulang kali menjadi sasaran aksi rasisme sejak merumput di Spanyol.

Pada Juni 2024, Vinicius mengatakan, "Saya bukan korban rasisme. Saya adalah penghukum pelaku rasisme."

Hal itu dikatakan Vinicius usai tiga pendukung Valencia dihukum penjara delapan bulan karena melontarkan ejekan rasisme ke arahnya pada Mei 2023. (bbc/Z-1)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |