
Pembagian bersusun, sebuah keterampilan matematika fundamental, seringkali dianggap menantang oleh sebagian orang. Padahal, dengan pemahaman konsep yang tepat dan latihan yang konsisten, metode ini dapat dikuasai dengan mudah dan cepat. Artikel ini akan mengupas tuntas teknik pembagian bersusun, memberikan tips praktis, dan contoh-contoh soal yang akan membantu Anda atau anak Anda memahami dan menguasai keterampilan penting ini.
Memahami Konsep Dasar Pembagian Bersusun
Pembagian bersusun, juga dikenal sebagai pembagian panjang, adalah metode aritmatika untuk membagi suatu bilangan (disebut dividen) dengan bilangan lain (disebut divisor) untuk mendapatkan hasil bagi (quotient) dan sisa (remainder), jika ada. Metode ini sangat berguna ketika kita berhadapan dengan pembagian bilangan yang besar, di mana pembagian mental atau menggunakan kalkulator mungkin tidak efisien atau praktis. Inti dari pembagian bersusun adalah memecah proses pembagian menjadi langkah-langkah kecil yang lebih mudah dikelola, melibatkan pengurangan berulang dan perkiraan yang cermat.
Sebelum memulai, penting untuk memahami terminologi dasar. Dividen adalah angka yang akan dibagi. Divisor adalah angka yang digunakan untuk membagi dividen. Hasil bagi adalah hasil dari pembagian, dan sisa adalah angka yang tersisa jika dividen tidak habis dibagi oleh divisor. Misalnya, dalam pembagian 15 ÷ 4, 15 adalah dividen, 4 adalah divisor, 3 adalah hasil bagi, dan 3 adalah sisa.
Konsep dasar pembagian bersusun melibatkan beberapa langkah utama:
- Menuliskan soal: Tuliskan dividen di dalam simbol pembagian (mirip dengan tanda akar kuadrat) dan divisor di luar simbol tersebut.
- Memperkirakan hasil bagi: Perkirakan berapa kali divisor masuk ke dalam bagian pertama dividen. Tuliskan perkiraan ini sebagai digit pertama hasil bagi di atas simbol pembagian.
- Mengalikan: Kalikan divisor dengan digit pertama hasil bagi yang telah diperkirakan.
- Mengurangkan: Kurangkan hasil perkalian dari bagian pertama dividen.
- Menurunkan: Turunkan digit berikutnya dari dividen ke samping sisa hasil pengurangan.
- Mengulangi: Ulangi langkah 2-5 hingga semua digit dividen telah diturunkan dan tidak ada lagi angka yang dapat dibagi.
- Menentukan sisa: Jika ada angka yang tersisa setelah semua digit dividen diturunkan, angka tersebut adalah sisa dari pembagian.
Langkah-Langkah Praktis Pembagian Bersusun
Mari kita telaah langkah-langkah pembagian bersusun dengan contoh soal: 456 ÷ 12.
- Tuliskan soal:
``` ____ 12|456 ``` - Perkirakan hasil bagi: Berapa kali 12 masuk ke dalam 45? Jawabannya adalah 3. Tuliskan 3 di atas angka 5 pada dividen.
``` 3___ 12|456 ``` - Mengalikan: Kalikan 12 dengan 3. Hasilnya adalah 36.
``` 3___ 12|456 36 ``` - Mengurangkan: Kurangkan 36 dari 45. Hasilnya adalah 9.
``` 3___ 12|456 36 -- 9 ``` - Menurunkan: Turunkan angka 6 dari dividen ke samping angka 9.
``` 3___ 12|456 36 -- 96 ``` - Mengulangi: Berapa kali 12 masuk ke dalam 96? Jawabannya adalah 8. Tuliskan 8 di atas angka 6 pada dividen.
``` 38__ 12|456 36 -- 96 ``` - Mengalikan: Kalikan 12 dengan 8. Hasilnya adalah 96.
``` 38__ 12|456 36 -- 96 96 ``` - Mengurangkan: Kurangkan 96 dari 96. Hasilnya adalah 0.
``` 38__ 12|456 36 -- 96 96 -- 0 ```
Karena tidak ada lagi angka yang perlu diturunkan dan sisa pembagian adalah 0, maka hasil bagi dari 456 ÷ 12 adalah 38.
Tips dan Trik untuk Pembagian Bersusun yang Lebih Efisien
Berikut adalah beberapa tips dan trik yang dapat membantu Anda melakukan pembagian bersusun dengan lebih efisien dan akurat:
- Perkirakan dengan Cermat: Kunci utama dalam pembagian bersusun adalah memperkirakan hasil bagi dengan tepat. Latih kemampuan Anda dalam memperkirakan dengan membulatkan angka dan mencoba beberapa kemungkinan sebelum menuliskan angka yang pasti.
- Gunakan Perkalian sebagai Alat Bantu: Jika Anda kesulitan memperkirakan, gunakan perkalian sebagai alat bantu. Misalnya, jika Anda mencoba membagi 789 dengan 23, coba kalikan 23 dengan angka-angka yang mudah seperti 2, 3, 4, dan seterusnya, hingga Anda mendapatkan hasil yang mendekati 78.
- Perhatikan Sisa: Pastikan sisa yang Anda dapatkan selalu lebih kecil dari divisor. Jika sisa lebih besar atau sama dengan divisor, berarti perkiraan hasil bagi Anda kurang tepat dan perlu diperbaiki.
- Latihan, Latihan, Latihan: Seperti keterampilan matematika lainnya, pembagian bersusun membutuhkan latihan yang konsisten. Semakin sering Anda berlatih, semakin cepat dan akurat Anda dalam melakukan pembagian bersusun.
- Gunakan Kertas Berpetak: Menggunakan kertas berpetak dapat membantu Anda menjaga angka-angka tetap rapi dan sejajar, sehingga mengurangi kemungkinan kesalahan dalam perhitungan.
- Periksa Kembali Pekerjaan Anda: Setelah selesai melakukan pembagian bersusun, periksa kembali pekerjaan Anda dengan mengalikan hasil bagi dengan divisor dan menambahkan sisa (jika ada). Hasilnya harus sama dengan dividen.
- Pecahkan Soal yang Lebih Kompleks: Setelah Anda merasa nyaman dengan soal-soal dasar, tantang diri Anda dengan soal-soal yang lebih kompleks, seperti pembagian dengan divisor yang lebih besar atau dividen yang memiliki banyak digit.
Contoh Soal dan Pembahasan Pembagian Bersusun
Berikut adalah beberapa contoh soal pembagian bersusun beserta pembahasannya:
Soal 1: 936 ÷ 24
Pembahasan:
- Tuliskan soal:
``` ____ 24|936 ``` - Perkirakan hasil bagi: Berapa kali 24 masuk ke dalam 93? Jawabannya adalah 3. Tuliskan 3 di atas angka 3 pada dividen.
``` 3___ 24|936 ``` - Mengalikan: Kalikan 24 dengan 3. Hasilnya adalah 72.
``` 3___ 24|936 72 ``` - Mengurangkan: Kurangkan 72 dari 93. Hasilnya adalah 21.
``` 3___ 24|936 72 -- 21 ``` - Menurunkan: Turunkan angka 6 dari dividen ke samping angka 21.
``` 3___ 24|936 72 -- 216 ``` - Mengulangi: Berapa kali 24 masuk ke dalam 216? Jawabannya adalah 9. Tuliskan 9 di atas angka 6 pada dividen.
``` 39__ 24|936 72 -- 216 ``` - Mengalikan: Kalikan 24 dengan 9. Hasilnya adalah 216.
``` 39__ 24|936 72 -- 216 216 ``` - Mengurangkan: Kurangkan 216 dari 216. Hasilnya adalah 0.
``` 39__ 24|936 72 -- 216 216 -- 0 ```
Jadi, 936 ÷ 24 = 39.
Soal 2: 1755 ÷ 45
Pembahasan:
- Tuliskan soal:
``` ____ 45|1755 ``` - Perkirakan hasil bagi: Berapa kali 45 masuk ke dalam 175? Jawabannya adalah 3. Tuliskan 3 di atas angka 5 pada dividen.
``` 3___ 45|1755 ``` - Mengalikan: Kalikan 45 dengan 3. Hasilnya adalah 135.
``` 3___ 45|1755 135 ``` - Mengurangkan: Kurangkan 135 dari 175. Hasilnya adalah 40.
``` 3___ 45|1755 135 --- 40 ``` - Menurunkan: Turunkan angka 5 dari dividen ke samping angka 40.
``` 3___ 45|1755 135 --- 405 ``` - Mengulangi: Berapa kali 45 masuk ke dalam 405? Jawabannya adalah 9. Tuliskan 9 di atas angka 5 pada dividen.
``` 39__ 45|1755 135 --- 405 ``` - Mengalikan: Kalikan 45 dengan 9. Hasilnya adalah 405.
``` 39__ 45|1755 135 --- 405 405 ``` - Mengurangkan: Kurangkan 405 dari 405. Hasilnya adalah 0.
``` 39__ 45|1755 135 --- 405 405 --- 0 ```
Jadi, 1755 ÷ 45 = 39.
Manfaat Menguasai Pembagian Bersusun
Menguasai pembagian bersusun memberikan banyak manfaat, tidak hanya dalam matematika tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Berikut adalah beberapa manfaat utama:
- Memperkuat Pemahaman Konsep Matematika: Pembagian bersusun membantu memperkuat pemahaman tentang konsep dasar pembagian, perkalian, dan pengurangan.
- Meningkatkan Kemampuan Berhitung: Dengan berlatih pembagian bersusun, Anda akan meningkatkan kemampuan berhitung secara keseluruhan, termasuk kecepatan dan akurasi.
- Memecahkan Masalah Matematika yang Lebih Kompleks: Pembagian bersusun adalah dasar untuk memecahkan masalah matematika yang lebih kompleks, seperti aljabar dan kalkulus.
- Aplikasi dalam Kehidupan Sehari-hari: Pembagian bersusun berguna dalam berbagai situasi kehidupan sehari-hari, seperti menghitung anggaran, membagi makanan, atau mengukur bahan-bahan untuk resep.
- Meningkatkan Kepercayaan Diri: Menguasai keterampilan matematika yang dianggap sulit, seperti pembagian bersusun, dapat meningkatkan kepercayaan diri dan motivasi untuk belajar lebih lanjut.
- Persiapan untuk Ujian dan Tes: Pembagian bersusun sering muncul dalam ujian dan tes matematika, sehingga menguasai keterampilan ini akan membantu Anda meraih nilai yang baik.
- Mengembangkan Kemampuan Problem Solving: Pembagian bersusun melatih kemampuan problem solving dan berpikir logis, yang berguna dalam berbagai aspek kehidupan.
Pembagian bersusun mungkin tampak menakutkan pada awalnya, tetapi dengan pemahaman konsep yang benar, latihan yang konsisten, dan tips yang tepat, Anda dapat menguasai keterampilan ini dengan mudah dan cepat. Jangan menyerah dan teruslah berlatih!