5 hours ago
3
CA Osasuna meraih kemenangan penting 1-0 atas Sevilla dalam lanjutan La Liga, berkat tendangan bebas spektakuler Rubén García.(Osasuna)
CA Osasuna berhasil mengalahkan Sevilla 1-0 dan membuka peluang lolos ke kompetisi Eropa. Bagi Sevilla, kekalahan ini memperpanjang rekor tanpa kemenangan menjadi enam laga di El Sadar (1 imbang, 5 kalah).
Skuad asuhan Joaquín Caparrós sudah mulai waspada terhadap ancaman degradasi, mengingat jarak lima poin dari zona merah LaLiga.
Sevilla sebenarnya memiliki peluang awal saat Diego Hormigo melepaskan tembakan menyilang yang melebar. Namun mereka harus kecewa karena 25 menit awal berjalan dengan tempo lambat dan hati-hati.
Laga mendadak hidup setelah Rubén García mencetak gol indah bagi Osasuna lewat tendangan bebas dari sudut sempit yang meluncur melewati Ørjan Nyland. Itu menjadi gol keempat sang pemain berusia 31 tahun musim ini, sekaligus gol keduanya dalam lima hari terakhir setelah mencetak gol saat menang 3-2 atas Real Valladolid pada hari Minggu lalu.
Sevilla semakin frustrasi saat Dodi Lukébakio diganjar kartu merah langsung setelah menyikut Alejandro Catena sekitar menit ke-30. Akibat insiden itu, pemain asal Belgia tersebut gagal mengakhiri paceklik golnya dalam enam pertandingan.
Wasit Adrian Cordero awalnya juga mengusir Pablo Ibáñez karena pelanggaran terhadap Djibril Sow, namun keputusan itu kemudian diubah menjadi kartu kuning setelah ditinjau melalui VAR.
Beruntung dari keputusan tersebut, Osasuna tampil agresif di babak kedua. Sebuah umpan silang indah dari luar kaki kanan Bryan Zaragoza berhasil menemui Ante Budimir, namun sundulannya masih melebar.
Sevilla memiliki sangat sedikit peluang, namun Lucien Agoumé seharusnya bisa menyamakan kedudukan saat menyundul bola dari jarak sangat dekat setelah sepak pojok—sayangnya bola malah melenceng.
Selain peluang Agoumé, anak asuh Vicente Moreno tampak cukup nyaman dalam bertahan. Zaragoza bahkan hampir menggandakan keunggulan Osasuna lewat tembakan spekulatif kaki kanan yang meleset tipis dari tiang.
Pada akhirnya, tendangan bebas ciamik dari García menjadi penentu kemenangan di Pamplona, membuat Sevilla—yang pernah tujuh kali juara UEFA Europa League—harus menghadapi kenyataan pahit terancam degradasi jelang lima laga terakhir musim ini.
Tim asuhan Caparrós kini turun ke posisi ke-16 klasemen, sementara Osasuna terus menjaga harapan mereka untuk tampil di panggung utama kompetisi Eropa untuk pertama kalinya dalam 19 tahun, naik tiga peringkat ke posisi kedelapan. (Flash Score/Z-2)
