1 week ago
16
Dengan teknologi yang semakin berkembang, ekskavator modern kini dirancang untuk meningkatkan produktivitas proyek, efisiensi kerja, dan efisiensi bahan bakar.(Dok. PT Indotruck Utama)
EKSKAVATOR menjadi salah satu alat berat yang sangat dibutuhkan dalam berbagai proyek konstruksi dan pertambangan. Kemampuannya dalam menggali, memindahkan material, dan melakukan pekerjaan berat lainnya menjadikannya pilihan utama bagi banyak perusahaan.
Presiden Direktur Indotruck Utama, Bambang Prijono, mengatakan, dengan teknologi yang semakin berkembang, ekskavator modern kini dirancang untuk meningkatkan produktivitas proyek, efisiensi kerja, dan efisiensi bahan bakar.
"Dalam industri konstruksi, penggunaan ekskavator tidak hanya berfokus pada kapasitas kerja, tetapi juga pada keandalan dan daya tahan mesin. Pekerjaan di lapangan sering kali membutuhkan alat berat yang mampu bekerja dalam kondisi ekstrem, seperti medan berbatu atau tanah berlumpur," terangnya lewat keterangan resmi, Selasa (4/3).
Karena itu, sambungnya, produsen alat berat dituntut terus berinovasi untuk menghadirkan ekskavator dengan teknologi terbaru yang mampu beroperasi dengan lebih optimal di berbagai kondisi.
Selain itu, faktor keselamatan juga menjadi perhatian utama dalam pengembangan ekskavator modern. Operator ekskavator bekerja dalam lingkungan yang berisiko tinggi, sehingga fitur-fitur keamanan seperti kamera pandangan belakang, sistem penghentian darurat, serta kabin dengan desain ergonomis menjadi standar dalam pengembangan alat berat ini.
"Dengan adanya fitur-fitur ini, risiko kecelakaan kerja dapat diminimalkan dan produktivitas proyek tetap terjaga," ujarnya.
Di tengah tingginya permintaan akan ekskavator di Indonesia, PT Indotruck Utama, pemasok alat berat, kini menghadirkan Volvo EC210 Pandawa sebagai bagian dari lini produk mereka.
Bambang mengatakan, ekskavator EC210 merupakan tambahan terbaru dalam jajaran ekskavator terbaru perusahaan yang tidak hanya meningkatkan konsep desain modern dan ergonomis. "Ini juga dibuat untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi bahan bakar, dan total biaya kepemilikan," ujarnya.
Menurutnya, jenis alat berat ekskavator mempunyai pangsa pasar cukup tinggi. Terlebih, unit alat berat itu dihadirkan untuk kebutuhan pasar di Indonesia yang cukup tinggi.
"Kita harus memperkuat diri dengan melakukan improvisasi, melakukan perubahan, yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan market di Indonesia," imbuhnya.
President Region Asia Volvo CE Tomas Kuta menambahkan, seiring dengan pentingnya pasar Indonesia bagi Volvo CE, pihaknya dalam lima tahun terakhir telah meningkatkan pasokan mesin lebih banyak untuk pelanggan Asia.
"Asia adalah masa depan. Jadi, sekarang kami telah meningkatkan pasokan dalam semua aktivitas kami di sini," katanya.
Ekskavator generasi baru tersebut juga dirancang dengan sistem hidraulik yang lebih optimal, ada sembilan work mode + power max yang dapat disesuaikan, serta fitur keamanan tambahan. Kombinasi itu memungkinkan alat berat tersebut bekerja lebih efektif dan mendukung keselamatan operator selama pengoperasian. (E-1)
