
ANGGOTA Komisi IV DPR RI Ajbar Abdul Kadir meminta pemerintah membongkar dalang di balik kasus kecurangan dalam produksi dan penjualan Minyakita di pasaran. Berdasar hasil sidak di lapangan ditemukan kemasan satu liter menjadi 800 mililiter.
"Keseriusan pemerintah menindak tegas perusahaan Minyakita. Tidak perlu waktu lama untuk memastikan siapa dalang dari kurangnya takaran MinyaKita," kata Ajbar, Rabu (12/3).
Ajbar turut mengapresiasi langkah pemerintah dalam penanganan kasus peredaran Minyakita, yang tidak sesuai volume sudah on the track atau sesuai dengan jalur. Produsen nakal yang 'menyunat' takaran minyak itu ditindaklanjuti.
"Pemerintah gerak cepat, setelah adanya temuan Minyakita tak sesuai takaran dalam kemasan. Penangananya sudah on the track," ungkap dia.
Dia menilai Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan berkomitmen menjaga stabilitas dan ketahanan sektor pangan di Tanah Air. Selain itu Menko Zulhas juga mendorong tindakan tegas terhadap perusahaan minyak goreng yang melakukan kecurangan pada volume produk Minyakita.
Ke depan, Ajbar berharap, agar permasalahan soal takaran Minyakita ini dapat menjadi refleksi bersama untuk perbaikan tata kelola agar rakyat tidak terus menjadi korban. Ia pun meminta untuk berhenti menyalahkan satu sama lain dalam urusan Minyakita ini.
"Berhenti menyalahkan satu sama lain. Seharusnya bersinergi dan bahu membahu demi perbaikan tata kelola pangan di Indonesia,” tegas dia. (P-4)