Agen BriLink Panen Cuan Dekati Lebaran

7 hours ago 2
Agen BriLink Panen Cuan Dekati Lebaran  Pelaku usaha laku pandai binaan BRI yang berada di sekitar Pelabuhan Merak, Banten, mengaku mendapat kenaikan omzet sejak awal Ramadan. Omzet diperkirakan bakal meningkat tajam saat arus mudik Lebaran.(MI/Insi Nantika Jelita)

PELAKU usaha laku pandai binaan BRI yang berada di sekitar Pelabuhan Merak, Banten, mengaku mendapat kenaikan omzet sejak awal Ramadan. Omzet diperkirakan bakal meningkat tajam saat arus mudik Lebaran.

Agen BRILink Nong Ayu milik Mujirahayu mengaku tokonya dalam satu hari saat ini bisa melayani 25 hingga 30 transaksi. Jumlah itu melonjak dari biasanya yang melayani 10-15 transaksi.

Hampir semua transaksi itu menggunakan layanan QRIS BRI.

"Dalam sehari, kami melayani hingga 30 transaksi. Saat puncak arus mudik pasti lebih tinggi, mungkin bisa tiga kali transaksi," ujar Ayu, sapaan akrabnya, Senin (17/3).

Sejak merintis usaha sebagai agen laku pandai dari BRI pada 2017, perempuan berusia 32 tahun itu mampu menghasilkan rata-rata pendapatan sebesar Rp30 juta per bulan dari satu gerai. Pendapatan tersebut berasal dari berbagai transaksi keuangan seperti transfer uang, tarik tunai, pembayaran tagihan, dan pembelian tiket kapal penyeberangan.

Mengingat lokasinya yang strategis di dekat Pelabuhan Merak, pembelian tiket kapal penyeberangan ke Pelabuhan Bakauheni paling banyak dicari pelanggan.

"Biasanya konsumen sudah memesan tiket dulu dan pembayarannya melalui agen BRILink," jelasnya.

Ayu optimistis dengan terus berkembangnya penggunaan dompet digital di masyarakat, bsinisnya dapat berkembang pesat. Hadirnya QRIS BRI, lanjutnya, membuat pelayanan menjadi lebih cepat dan efisien, sekaligus mempermudah masyarakat dalam bertransaksi di agen BRILink.

Fariz, salah seorang pembeli, mengaku sengaja membeli tiket kapal penyeberangan di Agen BRILink Nong Ayu setelah keluar dari Tol Merak. Ia memilih tiket reguler dengan kategori mobil pribadi, dengan biaya Rp500 ribuan sudah termasuk biaya administrasi. Pembayaran dilakukan menggunakan QRIS karena dianggap lebih praktis.  

"Saya terbantu dengan agen BRILink. Saya cukup membayar lewat QRIS, lebih praktis," ucapnya.

Direktur Retail Funding and Distribution BRI Andrijanto menuturkan, BRI terus memperluas layanan digitalnya dengan menghadirkan fitur terbaru di aplikasi Brimo, yaitu pemesanan tiket kapal.

Dengan fitur ini, konsumen tidak perlu lagi antre atau datang ke loket, sehingga mempermudah akses layanan transportasi laut. Peluncuran fitur ini bertujuan untuk menjawab kebutuhan masyarakat, terutama menjelang periode mudik Lebaran.

"Kami memahami transportasi laut merupakan moda utama bagi banyak masyarakat. Dengan fitur pemesanan tiket kapal ini, kami ingin memberi kemudahan bagi nasabah tanpa harus antre di pelabuhan," ujar Andrijanto dalam keterangan resmi, Sabtu (15/3). (Ins/E-1)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |