
VEGA adalah salah satu bintang paling terkenal di langit malam. Berada di konstelasi Lyra, Vega tidak hanya mudah dikenali karena kecerahannya, tetapi juga memiliki sejumlah karakteristik unik yang membuatnya menarik untuk dipelajari. Berikut lima fakta menarik tentang Vega yang wajib kamu ketahui!
1. Bintang Paling Terang di Konstelasi Lyra dan Kelima di Langit Malam
Vega, yang memiliki nama ilmiah Alpha Lyrae, merupakan bintang paling terang di konstelasi Lyra. Bahkan, secara keseluruhan, Vega adalah bintang paling terang kelima di langit malam setelah Sirius, Canopus, Alpha Centauri, dan Arcturus. Dengan magnitudo tampak sekitar 0,03, Vega sangat mudah dilihat dengan mata telanjang di langit malam yang cerah.
2. Merupakan Bagian dari Segitiga Musim Panas
Vega membentuk sebuah asterisme terkenal yang disebut Segitiga Musim Panas bersama dua bintang terang lainnya, yaitu Deneb dari konstelasi Cygnus dan Altair dari konstelasi Aquila. Formasi ini sangat mencolok di langit malam musim panas di belahan bumi utara, dan sering digunakan oleh astronom amatir maupun profesional sebagai panduan navigasi.
3. Memiliki Rotasi Sangat Cepat dan Bentuk Oblat
Salah satu keunikan Vega adalah kecepatannya dalam berotasi. Bintang ini berputar sangat cepat dengan periode rotasi sekitar 12,5 jam, jauh lebih cepat dibandingkan dengan Matahari yang membutuhkan sekitar 25 hari. Akibat dari rotasi ini, Vega memiliki bentuk oblat — sedikit pepat di kutub dan menggembung di ekuator. Selain itu, suhu di kutub Vega lebih tinggi daripada di bagian ekuatornya.
4. Dikelilingi oleh Sabuk Debu Seperti Sabuk Kuiper
Pengamatan melalui teleskop inframerah menunjukkan bahwa Vega memiliki sabuk debu dingin di sekitarnya, yang mirip dengan Sabuk Kuiper di tata surya kita.
Sabuk ini diyakini terbentuk dari sisa-sisa pembentukan planet atau akibat tabrakan objek-objek kecil. Temuan ini memunculkan spekulasi bahwa sistem planet mungkin eksis di sekitar Vega.
5. Pernah (dan Akan Kembali) Menjadi Bintang Kutub Utara
Sekitar 12.000 tahun yang lalu, Vega adalah bintang kutub utara karena adanya fenomena presesi, yaitu pergeseran posisi sumbu rotasi Bumi secara bertahap. Menariknya, dalam waktu sekitar 13.000 tahun mendatang, Vega akan kembali menempati posisi sebagai bintang kutub utara, menggantikan Polaris yang saat ini kita kenal.
Kesimpulan
Vega bukan sekadar bintang terang di langit — ia adalah objek astronomi yang menyimpan banyak misteri dan menjadi fokus studi para ilmuwan sejak lama. Baik dari sisi ilmiah maupun pandangan budaya, Vega memiliki tempat yang istimewa dalam sejarah pengamatan langit.
Tetap pantau langit malam dan nikmati keindahan Vega, salah satu permata tercerah di konstelasi Lyra! (MySpace/Z-10)