1 week ago
13
Bupati Kabupaten Pangandaran, Citra Pitriyami bersama TNI, Polri, BPBD, Tagana dan intansi pemerintahan bersama nelayan bergotong royong memungut sampah.(DOK/PEMKAB PANGANDARAN)
SEBANYAK 422.382 wisatawan selama momen libur lebaran tahun ini mengunjungi sejumlah objek wisata di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Kedatangan mereka mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) mencapai Rp8 miliar, termasuk pajak hotel dan restoran senilai Rp1,5 miliar.
Bupati Kabupaten Pangandaran, Citra Pitriyami, mengatakan, pada momen libur lebaran tahun ini retribusi tiket masuk mengalami kebocoran. Tapi semua tertutupi karena berkat kerja keras.
"Ada sekitar 422.382 wisatawan datang dan berlibur ke sejumlah destinasi wisata. Para pengunjung selama libur berwisata seperti ke Pantai Pangandaran, Batuhiu, Green Canyon, pantai Batukaras, Karang Nini, Citumang dan tempat wisata lainnya," tambahnya, Selasa (8/4).
Para pengunjung yang datang di berbagai daerah ini mendongkrak pendapatan asli daerah menjadi sebesar Rp8 miliar.
Citra mengatakan, sektor wisata ini tidak berbicara soal PAD saja, tapi ada yang lebih besar lagi yaitu perputaran uang dari wisatawan. Kehadiran mereka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Kami menargetkan untuk PAD dari sektor pariwisata selama libur lebaran mencapai Rp9 miliar, meliputi retribusi pariwisata, pajak hotel dan restoran," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran, Nana Sukarna mengatakan, momen libur lebaran pengunjung mendatangi Pantai Pangandaran, Batu Hiu, Batukaras, Madasari, dan Karapyak. Ke depan, pihaknya akan menggelar banyak event supaya objek wisata di Pangandaran meningkat.
"Jumlah pengunjung tahun ini memang mengalami peningkatan mencapai 65%. Selama libur ada 43 wisatawan mengalami kecelakaan laut, yang berhasil diselamatkan 41 orang dan 2 orang meninggal," paparnya.
