
Raja Yordania Abdullah II bin Al-Hussein menilai pemerintah Indonesia memiliki peran krusial dalam merespons situasi geopolitik dunia, terutama terkait perang di Gaza. Pernyataan itu disampaikan Raja Abdullah dalam sambutannya pada pertemuan bilateral antara delegasi Indonesia yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto dan delegasi Yordania di Istana Al Husseiniya, Amman, Kerajaan Yordania Hasyimiyah, Senin (14/4).
"Saya benar-benar meyakini bahwa di bawah kepemimpinan Anda, Indonesia akan memainkan peran penting bagi kita semua dalam mengatasi banyak persoalan," kata Raja Abdullah melalui keterangan resmi dari Sekretariat Presiden diterima di Jakarta, Senin (14/4) malam.
Prabowo Subianto pun membalas sambutan hangat tersebut dengan menyampaikan apresiasi hubungan baik antara Indonesia dan Yordania. Menurutnya, Yordania telah lama menjadi sahabat baik bagi Indonesia, dan Indonesia pun selalu merasa memiliki solidaritas yang sama.
"Kita (Indonesia dan Yordania) merupakan negara yang berada pada garis terdepan dalam membela kepentingan rakyat Palestina," kata Presiden.
Presiden Prabowo juga menegaskan dukungan penuh Indonesia terhadap perjuangan rakyat Palestina. Selain itu, Kepala Negara juga menekankan pentingnya mencari solusi damai yang adil dan seimbang di kawasan tersebut.
"Indonesia sangat mendukung hak rakyat Palestina untuk merdeka dan memiliki negara sendiri," tuturnya.
Adapun lawatan kenegaraan Presiden Prabowo ke lima negara di kawasan Timur Tengah membawa misi utama penyelesaian perdamaian di Gaza, Palestina, termasuk rencana evakuasi warga Palestina ke Indonesia. Lima negara yang dikunjungi Presiden secara berurutan yaitu Uni Emirat Arab, Turki, Mesir, Qatar, dan Yordania
Di sisi lain, Presiden menyatakan rencana Indonesia mengevakuasi warga Palestina dari Jalur Gaza dilakukan setelah mencapai kesepakatan dari para pemimpin dunia, khususnya di kawasan Timur Tengah. (Ant/E-3)