Pupuk Indonesia dan Bulog Pegang Peran Vital Wujudkan Swasembada Pangan

2 days ago 12
Pupuk Indonesia dan Bulog Pegang Peran Vital Wujudkan Swasembada Pangan Mentan Andi Amran Sulaiman melakukan sidak ke Perum Bulog dan Pupuk Indonesia.(Antara)

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menekankan pentingnya peran Perum Bulog dan PT Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC) dalam mendukung upaya pemerintah mewujudkan swasembada pangan. Kedua perusahaan memegang peran vital dalam distribusi pupuk dan penyerapan hasil panen petani.

“Saya baru tiba dari Yordania mendampingi kunjungan Presiden Prabowo, dan langsung turun untuk memastikan ketersediaan pangan dan pupuk tetap aman. Alhamdulillah, saya bersyukur dan mengapresiasi kerja keras Bulog dan PIHC yang telah menjalankan tugas dengan sangat baik,” kata Mentan di Jakarta, Rabu.

Ia menegaskan bahwa dukungan dari Bulog dan PIHC sangat penting dalam mewujudkan visi besar Presiden Prabowo untuk membangun ketahanan pangan yang kuat dan berdaulat.

“Kita harus bergerak cepat dan kompak. Saya ingin semua pihak di sektor pangan dan pertanian bekerja dengan hati, dengan semangat melayani rakyat,” ujar Mentan.

Bulog dan PIHC dinilai sangat penting dalam membangun fondasi pertanian nasional yang kuat. Kedua entitas itu memainkan peran strategis, yaitu Bulog dalam menjamin stabilitas harga dan pasokan pangan, serta PIHC dalam memastikan petani memiliki akses terhadap pupuk secara merata dan berkelanjutan. Sinergi keduanya menjadi tulang punggung dalam mewujudkan target besar swasembada pangan yang telah dicanangkan pemerintah.

“Kita tidak bisa bekerja biasa-biasa saja. Kita harus lari cepat, setiap hari saya pantau, Alhamdulillah dengan tekanan yang ada, hasilnya Bulog dan PIHC sangat luar biasa, sekali lagi saya berterima kasih” ucapnya.

Diketahui, dalam sidak tersebut, Mentan memantau langsung perkembangan serapan gabah dan distribusi pupuk yang menjadi dua fokus utama pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan nasional.

Dari laporan yang diterima, Mentan memastikan bahwa serapan gabah oleh Bulog telah mencapai 2.760.141 ton hingga pertengahan April 2025, sebuah capaian yang dinilai sangat signifikan dalam mendukung ketersediaan stok beras nasional.

Sementara itu, di PIHC, Amran mengecek langsung proses distribusi pupuk bersubsidi ke berbagai daerah. Ia mengapresiasi kinerja holding pupuk nasional yang dinilai telah bekerja maksimal dalam menjaga kelancaran distribusi hingga ke tingkat petani. (Ant/E-3)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |