
Sulawesi Selatan adalah provinsi di Indonesia yang terkenal dengan budaya kaya dan pemandangan indah. Terletak di bagian selatan Pulau Sulawesi, provinsi ini memiliki ibu kota di Makassar. Artikel ini akan membahas kabupaten, suku, dan jumlah penduduk di Sulawesi Selatan dengan bahasa yang mudah dipahami.
Sekilas tentang Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan memiliki luas wilayah sekitar 45.764,53 km² dan berbatasan dengan Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Teluk Bone, Sulawesi Tenggara, Selat Makassar, serta Laut Flores. Provinsi ini dikenal dengan keberagaman suku dan tradisi, seperti tari-tarian khas dan kapal Pinisi. Menurut data terbaru, jumlah penduduk Sulawesi Selatan pada pertengahan 2024 mencapai 9.463.390 jiwa.
Daftar Kabupaten dan Kota di Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan terdiri dari 21 kabupaten dan 3 kota. Berikut adalah daftarnya:
- Kabupaten Bantaeng
- Kabupaten Barru
- Kabupaten Bone
- Kabupaten Bulukumba
- Kabupaten Enrekang
- Kabupaten Gowa
- Kabupaten Jeneponto
- Kabupaten Kepulauan Selayar
- Kabupaten Luwu
- Kabupaten Luwu Timur
- Kabupaten Luwu Utara
- Kabupaten Maros
- Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan
- Kabupaten Pinrang
- Kabupaten Sidenreng Rappang
- Kabupaten Sinjai
- Kabupaten Soppeng
- Kabupaten Takalar
- Kabupaten Tana Toraja
- Kabupaten Toraja Utara
- Kabupaten Wajo
- Kota Makassar
- Kota Palopo
- Kota Parepare
Kota Makassar adalah daerah terpadat dengan 1.526.677 jiwa (2019), sedangkan Kepulauan Selayar memiliki penduduk paling sedikit, sekitar 134.280 jiwa.
Suku di Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan adalah rumah bagi berbagai suku yang hidup harmonis. Suku utama di provinsi ini meliputi:
1. Suku Bugis
Suku Bugis adalah suku terbesar di Sulawesi Selatan, dengan populasi sekitar 3,6 juta jiwa (Sensus 2010). Mereka tersebar di kabupaten seperti Bone, Wajo, Soppeng, dan Pinrang. Suku Bugis dikenal sebagai pelaut ulung dan memiliki aksara Lontara.
2. Suku Makassar
Suku Makassar adalah suku kedua terbesar, dengan lebih dari 2 juta jiwa. Mereka tinggal di wilayah seperti Makassar, Gowa, dan Takalar. Bahasa Makassar memiliki tiga dialek: Lakiung, Turatea, dan Bantaeng.
3. Suku Toraja
Suku Toraja mendiami Tana Toraja dan Toraja Utara. Mereka terkenal dengan tradisi pemakaman unik dan rumah adat Tongkonan. Populasinya lebih kecil dibandingkan Bugis dan Makassar, namun budayanya sangat kaya.
4. Suku Mandar
Suku Mandar banyak ditemukan di perbatasan dengan Sulawesi Barat, seperti di Pinrang. Populasinya di Sulawesi Selatan sekitar 250.000 jiwa (Sensus 2000).
5. Suku Lain
Selain suku utama, ada suku Konjo, Duri, dan pendatang seperti Jawa, Tionghoa, dan Bali. Di Luwu Timur, suku Jawa mencapai 30% dari total penduduk.
Jumlah Penduduk Sulawesi Selatan
Berdasarkan data resmi, jumlah penduduk Sulawesi Selatan terus meningkat:
- 2010: 8.032.551 jiwa
- 2013: 8.342.047 jiwa
- 2020: 9.073.509 jiwa
- 2024 (estimasi): 9.463.390 jiwa
Kepadatan penduduk tertinggi ada di Kota Makassar (8.580 jiwa/km²), sementara kabupaten seperti Takalar memiliki kepadatan 522 jiwa/km².
Kesimpulan
Sulawesi Selatan adalah provinsi yang kaya akan budaya dan keberagaman. Dengan 24 kabupaten/kota, suku seperti Bugis, Makassar, dan Toraja, serta jumlah penduduk yang terus bertambah, provinsi ini menjadi salah satu wilayah penting di Indonesia. Jika Anda ingin tahu lebih banyak tentang Sulawesi Selatan, kunjungi situs resmi pemerintah provinsi atau Badan Pusat Statistik.