
PRESIDEN RI Prabowo Subianto menegaskan bahwa pertahanan adalah salah satu jaminan terhadap kesejahteraan suatu bangsa. Hal itu diungkapkan Prabowo saat membuka Indo Decence 2025 Expo & Forum di JI-Expo, Jakarta, hari ini.
“Pertahanan adalah salah satu jaminan terhadap kemerdekaan terhadap kesejahteraan. Sejarah kita sendiri telah mengajarkan kepada kita bahwa ratusan tahun negara kita diduduki oleh bangsa-bangsa lain,” tegas Prabowo dalam pidatonya.
“Dan rakyat kita masyarakat, kita budaya kita, politik kita dihancurkan dan kita menjadi milik bangsa lain dan kekayaan kita diambil,” ungkapnya.
Prabowo menerangkan bahwa perang merupakan pilihan terakhir dan dilakukan hanya jika terpaksa. Orang nomor satu di Indonesia itu juga menyebut negara yang tidak berinvestasi dalam industri pertahanan akan menjadi bangsa budak.
"Suatu bangsa yang tidak mau investasi terhadap pertahanannya sendiri, biasanya kedaulatannya dirampas. Biasanya kemerdekaannya dirampas, biasanya bangsa itu menjadi bangsa budak," tegasnya.
Prabowo juga mengemukakan bahwa Indonesia merupakan negara yang cinta damai. "Ini adalah ajaran sejarah karena itu bangsa Indonesia dari awal mengatakan bahwa bangsa Indonesia cinta damai, tapi bangsa Indonesia lebih cinta kemerdekaan," pungkasnya.
Indo Defence 2024 dihadiri 13 Menteri Pertahanan dari pelbagai negara. Tak hanya itu, 55 negara dan 1.180 perusahaan baik perusahaan dalam negeri atau perusahaan negeri juga akan hadir di Indo Defence 2024. Indo Defence kali ini bertemakan ‘Defense Partnership for Global Peace and Stability’. (Ykb/P-1)