
Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan akan ada terobosan dalam upaya mewujudkan perdamaian di Gaza dan memberikan rasa aman bagi rakyat Palestina. Hal itu ia sampaikan setelah berkonsultasi dengan lima negara dalam lawatannya, yakni Persatuan Emirat Arab, Turki, Qatar, Mesir dan Yordania.
"Alhamdulillah, kita dapat update yang jernih. Kita berharap mungkin dalam waktu dekat akan ada terobosan ke arah yang baik tentunya," kata Prabowo Subianto.
Prabowo menjelaskan pemerintah harus memperhitungkan dan membela kepentingan semua pihak, terutama terhadap warga Palestina. Dalam pertemuan bilateral bersama Raja Yordania Abdullah II bin Al-Hussein, di Istana Al Husseiniya, Amman, Kerajaan Yordania Hasyimiyah, pada Senin (14/4), Raja Abdullah II juga menekankan peran strategis Indonesia di kancah global. Peran tersebut salah satunya dalam merespons situasi di kawasan Timur Tengah yang saat ini tengah mengalami ketidakstabilan akibat perang di Gaza, Lebanon, dan Suriah.
"Saya benar-benar meyakini bahwa di bawah kepemimpinan Anda, Indonesia akan memainkan peran penting bagi kita semua dalam mengatasi banyak persoalan," kata Raja Abdullah II.
Presiden Prabowo pun kembali menegaskan dukungan penuh Indonesia terhadap perjuangan rakyat Palestina. Selain itu, Presiden Prabowo juga menekankan pentingnya mencari solusi damai yang adil dan seimbang di kawasan tersebut.
"Indonesia sangat mendukung hak rakyat Palestina untuk merdeka dan memiliki negara sendiri," tuturnya.
Adapun lawatan kenegaraan Presiden Prabowo ke kawasan Timur Tengah membawa misi utama penyelesaian perdamaian di Gaza, Palestina, termasuk rencana evakuasi warga Palestina ke Indonesia.
Di sisi lain, Presiden menyatakan rencana Indonesia mengevakuasi warga Palestina dari Jalur Gaza dilakukan setelah mencapai kesepakatan dari para pemimpin dunia, khususnya di kawasan Timur Tengah. (Ant/E-3)