
KELUCUAN terlihat saat lomba menghias telur paskah di sebuah hotel di kawasan Juanda Kabupaten Sidoarjo, Sabtu (19/4). Satu peserta balita yang tidak sabar menghias, akhirnya malah mengupas telur dan melahapnya.
Peserta lomba menghias telur paskah tersebut adalah untuk anak TK dan SD yang usianya maksimal 10 tahun. Namun banyak peserta balita yang didampingi orang tuanya, dan sebagian berusia di bawah tiga tahun.
Akhirnya si orang tua atau ibunya, yang justru lebih banyak berperan menghias telur. Lebih lucu lagi, ada bayi Sean berusia dua setengah tahun yang tidak sabar menghias, akhirnya mengupas dan memakan telur. Lucunya lagi sebagian wajah dan lehernya penuh coretan spidol.
Ketua penyelenggara, Erwan Rusmanto mengatakan, kegiatan ini sengaja digelar pihak hotel untuk memperingati Jumat Agung atau Kematian Yesus Kristus dan Paskah atau Kebangkitan Yesus Kristus. Setiap peserta lomba harus menyediakan peralatan menghias sendiri dari rumah.
"Kita ingin menciptakan kebahagiaan kepada anak-anak melalui lomba ini," kata Erwan.
Para orang tua yang mendampingi anaknya juga mengaku senang dengan kegiatan tersebut. Menurut mereka, kegiatan ini positif untuk melatih kreativitas anak sejak usia dini.
"Tentunya juga bisa melatih anak bersosialisasi dan lebih percaya diri," kata Danik, salah satu ibu pendamping anaknya.
Setiap peserta menghias telur paskah ini mendapatkan sertifikat dari pihak hotel. Selain itu untuk pemenang juara 1, mendapatkan hadiah menginap di hotel semalam.
Telur seringkali identik dengan perayaan Paskah umat Kristen. Telur dianggap simbol kehidupan dan kelahiran kembali.(H-2)