Malaysia Siap Kirim Bantuan Kemanusiaan bagi Korban Gempa Myanmar-Thailand

3 weeks ago 13
Malaysia Siap Kirim Bantuan Kemanusiaan bagi Korban Gempa Myanmar-Thailand Ilustrasi(Anadolu )

PERDANA Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim menyatakan negaranya siap memberikan bantuan dan mendukung upaya kemanusiaan sesuai yang dibutuhkan bagi korban gempa magnitudo 7,7 yang berpusat di Myanmar, Jumat (28/3/2025). PM Anwar sangat prihatin dengan gempa bumi dahsyat yang melanda Myanmar bagian tengah dan Thailand utara, yang menyebabkan korban jiwa dan kerusakan parah di Mandalay, Bangkok, dan wilayah sekitarnya.

“Atas nama Malaysia, saya menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada semua yang telah kehilangan orang yang dicintai, dan doa kami bagi mereka yang terluka dan mengungsi,” kata Anwar dalam pernyataan di akun media sosialnya.

Anwar menambahkan, laporan tentang bangunan yang runtuh, warga sipil yang terjebak, dan korban yang terus bertambah terasa sangat menyedihkan. Malaysia, lanjutnya, berdiri dalam solidaritas yang tak tergoyahkan dengan tetangga dan sesama negara anggota ASEAN.

Ia juga memantau dengan saksama perkembangan di Yunnan, selatan China, di mana gempa turut dirasakan dan kerusakan struktural dilaporkan.

Departemen Meteorologi Malaysia (MET Malaysia) mencatat lokasi gempa berada pada jarak 55 kilometer (km) sebelah barat daya Mandalay, Myanmar, di kedalaman 57 km. Gempa berkekuatan 7,7 magnitudo mengguncang Myanmar pada pukul 14.21 waktu setempat (pukul 15.21 WIB), dengan getaran yang juga dirasakan di Bangladesh, India, Laos, China, Thailand, dan utara Malaysia.

Sejumlah warga yang berada di Penang, Malaysia, melalui kolom pesan Facebook milik MET Malaysia mengaku dapat merasakan getaran dari gempa tersebut. Vigneswaran Sivanandam yang berada di Butterworth, Penang, mengatakan saat gempa terjadi dirinya berada di lantai 16. Pintu kaca dan kayu berderit, seluruh bangunan kondominium tempatnya tinggal bergerak seperti berayun. Salah seorang warga Sabrina Ashrab mengatakan getaran dapat dirasakan di sekitar Pulau Pinang. (Ant/I-1)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |