
DIDUGA keracunan gas dari ikan busuk, lima anak buah kapal (ABK) kapal ikan bernama Yasir Lana asal Desa Sarang, Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang ditemukan tergeletak pingsan. Satu di antaranya meninggal di pelabuhan perintis Kelurahan Jobokuto, Kecamatan Jepara, Kabupaten Jepara Selasa (27/5).
Pemantauan Media Indonesia Selasa (27/5) siang pelabuhan perintis di Kelurahan Jobokuto, Kecamatan Jepara, Kabupaten Jepara tiba-tiba dihebohkan dengan penemuan lima ABK kapal ikan bernama Yasir Lana asal Desa Sarang, Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, yang tergeletak pingsan saat berlabuh di pelabuhan itu.
Kelima anak buah kapal (ABK) yang akan melakukan pembersihan lambung kapal tempat penyimpanan ikan ditemukan tergeletak pingsan sekitar pukul 01.00 WIB. Kemudian oleh Komunitas Relawan Jepara kelima korban yang diduga keracunan gas ikan busuk dilarikan ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Kartini Jepara menggunakan ambulan untuk mendapat pertolongan.
"Saya saat itu sedang basecamp, tiba-tiba disamperin orang yang minta tolong untuk dipanggilkan ambulans karena ada lima ABK kapal ikan asal Rembang tergeletak pingsan," kata Komunitas Relawan Jepara Alba Muhammad Muchid Selasa (27/5).
Sembari menunggu kedatangan ambulans, lanjut Alba Muhammad Muchid, langsung berangkat menuju ke lokasi tempat kapal ikan itu bersandar di pelabuhan perintis di Kelurahan Jobokuto, Kecamatan Jepara, Kabupaten Jepara. Sesampai di sana mendapati satu orang tergeletak dan diperkirakan sudah meninggal.
Kemudian setelah disisir ke dalam ternyata tidak hanya satu orang ABK, ungkap Alba Muhammad Muchid, ada empat ABK lain yang juga tergeletak pingsan, namun kasih terlihat bernafas hingga selanjutnya dibantu nejsyan lain dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.
Kelima ABK kapal ikan tersebut menurut Alba Muhammad Muchid, yakni M Sahid,25, Handika,20, Selamet,47, M Munir,23, dan Jamian,60), langsung mendapat penanganan intensif. "Satu di antaranya meninggal dunia, diperkirakan mereka pingsan karena keracunan gas ikan busuk," imbuhnya.
Menurut penuturan sejumlah saksi, kata Alba, mereka sedang membersihkan boks ikan busuk yang akan dibuang. Namun saat melakukan pembersihan itu diduga mencium gas bersumber dari ikan busuk hingga mengalami sesak nafas kemudian pingsan.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Jepara Ajun Komisaris M Faizal Wildan Umar Rela mengatakan kasus tersebut kini masih dilakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab utama hingga para ABK kapal ikan itu pingsan. "Selain meminta keterangan sejumlah saksi polisi melakukan olah TKP serta membawa barang bukti untuk diperiksa ke labfor," tambahnya. (E-2)