
CARSOME Group Inc mengandeng Google Cloud dan Searce untuk mendukung ekspansi dan pertumbuhan perusahaan di area mereka beroperasi. Kolaborasi ini akan memanfaatkan layanan unggulan Google Cloud dalam infrastruktur modern, keamanan siber, analisis data, dan kecerdasan buatan generatif (gen AI) guna meningkatkan pengalaman jual beli dan kepemilikan mobil bagi konsumen serta dealer mobil bekas.
"Sejak 2015, kami mendigitalisasi industri mobil bekas dengan bantuan teknologi canggih. Seiring dengan pertumbuhan bisnis yang pesat, kami melihat peluang untuk memperkuat fondasi digital agar bisa mendukung operasional yang semakin luas dan meningkatkan efisiensi. Beralih dari sistem multicloud ke Google Cloud tidak hanya membantu kami menghemat biaya berkat infrastruktur yang lebih efisien, tetapi juga memberi akses ke teknologi canggih yang aman, termasuk analisis data dan AI. Dengan ini, tim kami dapat menghadirkan solusi dan pengalaman yang lebih inovatif bagi pelanggan dan mitra di seluruh kawasan, mulai dari pencarian dan listing mobil, pembiayaan dan transaksi, hingga layanan purna jual," ujar Kjetil Rohde Jakobsen, Group Chief Technology Officer Carsome Group, dalam keterangannya, Selasa (8/4).
Pada 2024, Carsome menjual lebih dari 500.000 mobil sejak didirikan dengan 150.000 mobil terjual hanya dalam tahun 2023. Untuk mendukung pertumbuhan pesat ini, perusahaan akan bekerja sama dengan Searce dalam konsultasi teknis dan penerapan strategi untuk beralih ke sistem cloud yang lebih terpadu. Langkah ini mencakup pemindahan aplikasi dan database utama yang mendukung operasional dan layanan ke infrastruktur Google Cloud workload-optimized. Dengan sistem ini, integrasi akan lebih lancar dan pembaruan perangkat lunak dapat dilakukan secara terus-menerus menggunakan berbagai tools pengembangan dari Google Cloud.
Perpindahan ke infrastruktur cloud modern akan membuat perusahaan mengembangkan dan meluncurkan layanan baru atau yang diperbarui dengan lebih cepat dan dalam skala lebih besar. Layanan ini akan tersedia di aplikasi digital perusahaan, fasilitas perbaikan, pusat inspeksi, dan experience center. Tujuannya melayani pembeli, penjual, dan dealer mobil bekas dengan lebih baik.
Untuk meningkatkan keamanan, memenuhi aturan yang berlaku, dan memperkuat kepercayaan pelanggan, perusahaan menggunakan fitur kontrol akses data bawaan dan Security Command Center dari Google Cloud. Fitur-fitur ini membantu mendeteksi dan merespons ancaman keamanan tingkat lanjut di seluruh sistem cloud yang terintegrasi. (I-2)