Kemenkes: Jangan Kalap saat Berbuka Puasa

1 week ago 8
 Jangan Kalap saat Berbuka Puasa Masyarakat membeli makanan untuk berbuka puasa.(MI/Ramdani)

Kementerian Kesehatan mengimbau umat muslim untuk dapat menahan diri saat buka puasa. Masyarakat diminta tidak membeli takjil atau makanan untuk berbuka puasa secara berlebihan.

"Pada saat buka puasa kan kita tetap mengendalikan nafsu, untuk kemudian tidak makan berlebihan. Jadi, masyarakat sebenarnya tidak perlu FOMO (Fear of Missing Out) pada hal-hal yang kurang baik untuk kesehatan," kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kemenkes Siti Nadia Tarmizi saat dihubungi di Jakarta, Rabu.

Ia menegaskan prinsip puasa adalah menahan nafsu, sekaligus mengistirahatkan organ-organ tubuh yang selama ini bekerja nonstop 24 jam. Untuk itu ia menyarankan masyarakat agar tidak makan berlebihan selama puasa dan tetap mengikuti anjuran gizi seimbang dalam isi piringku.

"Puasa intinya menahan hawa nafsu, kan. Salah satunya adalah dengan menahan makan, memindahkan sebenarnya ya, yang tadinya kita makan pagi, siang, malam, sekarang kan makan pagi menjadi sahur, kemudian makan siang dan malam menjadi buka puasa. Kita tahu juga manfaatnya bahwa dengan berpuasa, itu akan mengistirahatkan organ-organ tubuh kita," jelas dia.

"Kalau kita kekenyangan juga tidak bagus, kita tahu kalau kekenyangan kan dari sisi penyerapannya juga tidak baik," paparnya.

Nadia juga mengingatkan masyarakat untuk tetap berolahraga ringan atau tetap menjaga aktivitas fisik selama Ramadhan untuk menjaga kesehatan tubuh. (Ant/E-3)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |