KANTOR Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Sulawesi Tengah memperketat pengawasan di seluruh lapas dan rutan menjelang Idul Fitri 1446 Hijriah. Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah inspeksi mendadak (sidak) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Ampana, Kabupaten Tojo Unauna untuk memberantas peredaran handphone, pungutan liar, dan narkoba (Halinar), serta menciptakan lingkungan yang aman bagi warga binaan.
Sidak yang digelar dini hari lalu itu melibatkan tim dari Satuan Operasional Kepatuhan Internal Pemasyarakatan (Satops Patnal) Kanwil Ditjenpas Sulteng bersama jajaran Lapas Ampana. Mereka melakukan pemeriksaan menyeluruh di kamar hunian warga binaan untuk menyita barang-barang terlarang yang berpotensi mengganggu ketertiban serta memperketat pengawasan aktivitas di dalam lapas.
Kepala Kanwil Ditjenpas Sulteng, Bagus Kurniawan, menegaskan bahwa sidak ini merupakan bagian dari komitmen pemasyarakatan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di dalam lapas dan rutan.
"Kami memastikan seluruh lapas dan rutan di Sulteng bersih dari Halinar. Sidak ini adalah langkah tegas untuk mencegah gangguan keamanan, terutama menjelang hari besar keagamaan. Kami ingin memberikan jaminan kepada masyarakat bahwa pemasyarakatan berjalan sesuai aturan dan bebas dari praktik ilegal," ungkapnya, Selasa (25/3).
Bagus juga mengimbau seluruh jajaran untuk melaksanakan penggeledahan dengan teliti, bertanggung jawab, dan tetap mengedepankan sikap santun dalam bertugas.
"Saya tekankan kepada seluruh petugas untuk bekerja profesional dan humanis. Penggeledahan harus dilakukan secara detail, namun tetap menjunjung tinggi etika dan menghormati hak-hak warga binaan. Dengan demikian, kita bisa menciptakan suasana yang kondusif serta mendukung keberhasilan program pembinaan," tambahnya.
Dalam penggeledahan ini, tim menemukan beberapa barang terlarang seperti alat pencukur, sendok makan aluminium, pinset, dan gelas kaca. Seluruh barang tersebut langsung diamankan untuk dimusnahkan.
Sidak ini juga menjadi momentum evaluasi bagi jajaran pemasyarakatan dalam meningkatkan pengawasan serta memperkuat sinergi dengan aparat penegak hukum lainnya.
Kanwil Ditjenpas Sulteng menegaskan bahwa pengawasan akan terus diperketat demi mewujudkan sistem pemasyarakatan yang profesional, bersih, dan berintegritas. Dengan langkah tegas ini, diharapkan seluruh warga binaan dapat menjalani masa pembinaan dengan aman, tertib, dan penuh kekhusyukan dalam menyambut hari besar keagamaan. (TB/E-4)