Jalan Batutulis Bogor Amblas dan Lumpuh

1 week ago 12
Jalan Batutulis Bogor Amblas dan Lumpuh Jalan Batutulis, Bogor, amblas dan tidak bisa dilalui.(MI/Dede Susianti)

JALAN Batu Tulis Kota Bogor di Kecamatan Bogor Selatan, amblas dan longsor Selasa (4/3). Akibatnya saat ini, jalan yang merupakan bagian dari proyek underpass Stasiun Batutulis itu tidak bisa dilalui. Ruas jalan tersebut mulai terjadi pergeseran tanah sejak Senin (3/3).

Wakil Wali Kota Bogor Jenal Mutaqin yang mengecek lokasi pada Selasa (4/3) pagi, menyebutkan kondisnya saat ini tidak bisa digunakan, alias lumpuh. "Saya masih di lokasi. Kondisinya hari ini lumpuh tidak bisa digunakan," kata Jenal.

Setelah kita identifikasi, lanjutnya, bencana ini masih dalam kapasitas tanggung jawab satuan kerja atau Dirjen Perhubungan Darat  yang pekerjanya PT Yaspola. Hal itu dikarenakan saat ini masih dalam batas waktu garansi pekerjaan. "Secara spek saya tanya masih sesuai termasuk mungkin dari tim konsultan pengawas dan lain-lain," ungkapnya.

Setelah melihat kondisinya, pihaknya langsung melaporkan, menginformasikan melalui PT KAI kepada PT Yaspola, pelaksana dari kontruksi yang hari ini longsor.

"Akan kita undang ke Bogor secepatnya. Kalau bisa siang ini, kalau tidak bisa besok, agar perbaikan yang direncanakan butuh waktu berapa lama, prosesnya seperti apa?," jelasnya.

"Sehingga kami dari pemerintah bisa menginformasikan seakurat mungkin pada masyarakat, termasuk rekayasa lalin yang hari ini lumpuh tidak bisa digunakan,"sambungnya.

Perbaikan harus dilakukan secepatnya mengingat fasilitas atau akses tersebut sangat dibutuhkan, terlebih lagi menjelang Lebaran. "Mudah- mudahan sebelum lebaran sudah bisa. Di sini crowded banget kalau lebaran," katanya.

Untuk rekayasa lalu lintas Jalan Batu Tulis ditutup dan dilakukan pengalihan. Adapun jalur alternatif yang bisa digunakan yakni Jalan Pamoyanan- Pabuaran- Hotel Aston-Jalan BNR. Kemudian Jalan BNR-Cipinanggading-Ranggamekar-Jalan Pamoyanan-Jalan Cipaku-Jalan Rancamaya.
 
Sekedar diketahui, selain di lokasi tersebut, akibat guyuran hujan dengan intensitas tinggi sejak Senin (3/3) siang hingga Selasa (4/3) dini hari, terjadi bencana longsor di Ciluar yang mengakibatkan korban jiwa. Seorang bayi berusia 1 tahun meninggal tertimbun tembok penahan tanah setinggi 5 meter.

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Bogor,  pada Senin (3/3) tercatat ada 11 kejadian bencana. (E-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |