
PRESIDEN ke-5 RI Megawati Soekarnoputri mengatakan statusnya sebagai Wakil Presiden ke-8 yang kerap terlupakan oleh sebagian pihak. Ia bahkan mengaku tidak menerima uang pensiun sebagai wakil presiden.
“Wapres itu suka kelupaan. Loh, saya itu dulu wapres, tapi suka lupa disebut. Pensiun aja nih, Mbak Ani (Menteri Keuangan Sri Mulyani), saya nggak dapat,” ujar Megawati dalam acara peluncuran buku edisi ke-2 Pengantar Pemahaman Konsepsi Dasar Sekitar Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI), yang turut dihadiri oleh Sri Mulyani, Rabu (14/5).
Megawati kembali menegaskan bahwa dirinya memang tidak mendapatkan pesangon. Pernyataan itu bahkan membuat Sri Mulyani tertawa di tengah acara.
"Saya bener, loh. Untung aja nih ada Bu Sri Mulyani, jadi langsung aja ‘ces pleng’. (Kok) malah ketawa, loh, padahal saya terus terang,” tambah Megawati.
Lebih lanjut, Ketua Umum PDIP itu menyinggung pentingnya empati dalam diri seorang pemimpin. Menurutnya, empati bisa terlihat dari kecerdasan emosional (EQ) dan kecerdasan intelektual (IQ).
"Makanya saya pakai istilah ‘emotional quantum empathy’. Dari situ bisa dilihat seseorang itu bagaimana karakternya serakah atau tidak. Itu bisa tampak dari ‘emotional quantum’-nya. Saya bisa lihat-lihat, oh, orang ini menghormati atau tidak. Tapi ya, itu bukan dari kalangan saya,” ujarnya.
Sementara itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani enggan memberikan komentar saat dikonfirmasi wartawan terkait pernyataan Megawati. Ia langsung meninggalkan lokasi acara tanpa memberikan keterangan. (P-4)