BPJS Ketenagakerjaan Raih Penghargaan WOW Brand 2025, Aplikasi JMO Makin Diminati!

2 weeks ago 15
BPJS Ketenagakerjaan Raih Penghargaan WOW Brand 2025, Aplikasi JMO Makin Diminati! Penghargaan WOW Brand 2025(Dok. BPJS Ketenagakerjaan )

BPJS Ketenagakerjaan kembali menorehkan prestasi dengan meraih penghargaan dalam kategori Public Service Application untuk aplikasi Jamsostek Mobile (JMO) di ajang The 10th Indonesia WOW Brand 2025 yang diselenggarakan oleh MarkPlus, Inc.

Acara prestisius ini berlangsung di The Ballroom Djakarta Theater, MH Thamrin, Jakarta, dengan menghadirkan berbagai merek ternama di Indonesia.

Acara ini dibuka langsung oleh Iwan Setiawan, CEO MarkPlus, Inc. & Marketeers, yang mengungkapkan pentingnya pengalaman pelanggan dalam dunia digital.

Menurutnya, layanan digital yang unggul tidak hanya harus cepat dan efisien, tetapi juga mampu memberikan pengalaman yang memuaskan bagi pengguna.

Transformasi Digital BPJS Ketenagakerjaan Melalui JMO

BPJS Ketenagakerjaan sukses melakukan transformasi digital melalui aplikasi JMO, yang telah diluncurkan sejak tahun 2021.

Aplikasi ini menghadirkan kemudahan bagi peserta BPJS Ketenagakerjaan dalam mendaftar, membayar iuran kepesertaan, hingga melakukan klaim manfaat dengan lebih cepat dan praktis.

Dengan penghargaan ini, BPJS Ketenagakerjaan semakin menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan layanan berbasis teknologi.

Deputi Layanan Digital dan Customer Care BPJS Ketenagakerjaan, Faizal Rachman, yang hadir sebagai perwakilan manajemen untuk menerima penghargaan, menyampaikan rasa terima kasihnya atas apresiasi yang diberikan.

“Ini merupakan bukti bahwa BPJS Ketenagakerjaan terus berupaya menghadirkan layanan digital yang cepat, mudah, dan lengkap melalui aplikasi JMO,” ungkap Faizal.

Jumlah Pengguna JMO Meningkat Pesat

Sejak diluncurkan, aplikasi JMO telah berkembang pesat. Hingga Desember 2024, total pengguna JMO mencapai 25,3 juta, dengan 62,2% di antaranya aktif sepanjang tahun 2024. Angka ini mencerminkan pertumbuhan pengguna aktif sebesar 10,7% secara year-on-year, menandakan bahwa semakin banyak pekerja yang merasakan manfaat dari aplikasi ini.

Aplikasi JMO tidak hanya menyediakan fitur utama lima program jaminan seperti Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Pensiun (JP), dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP), tetapi juga menawarkan berbagai fitur tambahan seperti layanan perumahan pekerja, dana siaga, streaming, e-wallet, belanja, promo, dan investasi. Inovasi ini menjadikan JMO lebih dari sekadar aplikasi klaim, tetapi juga sebagai ekosistem digital bagi pekerja di Indonesia.

Sebelum kehadiran JMO, proses klaim Jaminan Hari Tua (JHT) dinilai cukup panjang dan menyulitkan peserta. Dengan digitalisasi yang diterapkan BPJS Ketenagakerjaan, kini peserta dapat melakukan klaim JHT langsung dari aplikasi tanpa perlu mengunjungi kantor cabang.

“Dengan aplikasi JMO, peserta tidak perlu lagi datang ke kantor cabang untuk menyerahkan berkas klaim. Semua proses kini bisa dilakukan lebih mudah dan cepat,” tambah Faizal.

Dengan pencapaian ini, BPJS Ketenagakerjaan semakin berkomitmen untuk terus mengembangkan JMO sebagai aplikasi digital unggulan guna memberikan manfaat maksimal bagi seluruh pekerja di Indonesia.

“Kami akan terus meningkatkan kualitas layanan agar seluruh pekerja di Indonesia bisa ‘Kerja Keras Bebas Cemas’ dengan perlindungan maksimal dari BPJS Ketenagakerjaan,” tutup Faizal.

Dengan berbagai inovasi yang terus dikembangkan, aplikasi JMO semakin menjadi pilihan utama bagi pekerja dalam mengakses layanan BPJS Ketenagakerjaan. Ke depannya, BPJS Ketenagakerjaan berencana menghadirkan lebih banyak fitur yang akan semakin mempermudah peserta dalam mengelola jaminan sosial mereka. (Z-10)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |