Botol Miras di Lokasi Kematian Mahasiswa UKI

1 week ago 12
Botol Miras di Lokasi Kematian Mahasiswa UKI Ilustrasi.(MI)

SEORANG mahasiswa Universitas Mahasiswa Universitas Kristen Indonesia Kenzha Walewangko, 22, tewas diduga akibat dikeroyok. Sebelum kejadian, korban diduga melakukan minum-minuman keras.

"Terbukti memang Pak Kapolres (Jakarta Timur Kombes Nicolas Ari Lilipaly) tadi bilang ada botol (miras) ya," ujar Rektor UKI Dhaniswara K Harjono, di Gedung Rektorat UKI, Cawang, Jakarta Timur, Jumat, 7 Maret 2025.

Dhaniswara mengungkapkan, aktivitas minum minuman keras yang diduga dilakukan oleh mahasiswa semester enam itu beserta teman-temannya, tidak terpantau oleh pihak keamanan kampus.

"Tapi pada saat itu memang tidak terpantau sebelumnya. Kalau terpantau pasti disuruh keluar, disuruh pulang, karena itu memang area yang bebas (dari miras), tidak diperbolehkan," kata Dhaniswara.

Pihak kampus, kata Dhaniswara, memberlakukan jam malam, yakni pukul 21.00 WIB. Sedangkan peristiwa tragis itu terjadi pada Selasa, 4 Maret 2025, sekitar pukul 20.00 WIB. Dan pada saat itu mahasiswa masih melakukan kegiatan masing-masing, termasuk Kenzha dan kawan-kawannya.

"Di UKI itu dinyatakan tertutup, mahasiswa harus keluar semua termasuk dosen juga pada pukul 21.00 WIB dan pada waktu itu (kejadian) sekitar jam 20.00, dan saya ditelepon (diberitahu) pukul 20.58 WIB. Jadi memang masih dalam waktu yang masih diperbolehkan ada mahasiswa di dalam (kampus)," paparnya.

Dhaniswara mengungkapkan, pihaknya akan melakukan evaluasi atas kejadian tersebut, dan juga memberikan sanksi bagi pihak-pihak yang terlibat.

"Kita sedang mengevaluasi siapa-siapa saja pihak yang terlibat, tentunya ada sanksi-sanksi yang harus kita berikan baik kepada mahasiswanya itu sendiri maupun juga mungkin dari security-nya," jelasnya. (MGN/P-3)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |