1 day ago
7
Aplikasi crypto spread rendah terbaru 2025(Dok. Freepik)
ISTILAH crypto dan Bitcoin kini bukan lagi hal asing di kalangan masyarakat Indonesia. Banyak generasi muda mulai melirik Bitcoin sebagai pilihan investasi, bahkan lebih dari instrumen konvensional lainnya—meskipun risiko kehilangan tetap tinggi karena volatilitas harga crypto.
Salah satu cara untuk memperoleh keuntungan dari cryptocurrency adalah melalui aktivitas trading Bitcoin atau aset crypto lainnya. Tentu saja, hal ini perlu dilakukan dengan riset serta analisis teknikal dan fundamental yang matang.
Pentingnya Memilih Aplikasi Crypto dengan Spread Rendah
Sebelum memulai aktivitas trading, langkah awal yang sangat krusial adalah memilih aplikasi crypto terbaik. Aplikasi yang kaya fitur akan sangat membantu proses investasi atau trading kamu.
Selain itu, kamu juga harus mempertimbangkan spread yang rendah. Spread rendah memungkinkan kamu memaksimalkan potensi keuntungan karena selisih harga jual dan beli lebih kecil.
Faktor lainnya yang tak kalah penting adalah legalitas dan keamanan aplikasi tersebut. Pilihlah aplikasi yang sudah terdaftar secara resmi dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta lembaga terkait seperti Bappebti dan Kementerian Perdagangan.
Platform exchange cryptocurrency atau yang biasa dikenal dengan aplikasi crypto berfungsi seperti marketplace, mempermudah proses transaksi, transfer, hingga penyimpanan aset kripto. Per awal 2021, sudah ada 13 perusahaan penyedia aset kripto yang memperoleh izin dari OJK, termasuk:
- PT Pintu Kemana Saja (Pintu)
- PT Crypto Indonesia Berkat (Tokocrypto)
- PT Indodax Nasional Indonesia (Indodax)
- PT Rekeningku Dotcom Indonesia (Rekeningku)
- PT Luno Indonesia Ltd (Luno)
- PT Zipmex Exchange Indonesia (Zipmex)
- PT Indonesia Digital Exchange (Idex)
- PT Cipta Koin Digital (Koinku)
- PT Tiga Inti Utama (Triv)
- PT Upbit Exchange Indonesia (Upbit)
- PT Bursa Cripto Prima (Bechipin)
- PT Triniti Investama Berkat (Bitocto)
- PT Plutonext Digital Aset
5 Aplikasi Crypto dengan Spread Rendah
Berikut adalah lima rekomendasi aplikasi crypto spread rendah yang cocok untuk pemula maupun trader berpengalaman:
1. Pintu
Pintu merupakan aplikasi crypto spread rendah yang menawarkan antarmuka ramah pengguna dan mudah diakses via smartphone. Tanpa batasan setoran minimum, aplikasi ini cocok untuk berbagai kalangan.
Fitur unggulan:
- Tidak ada biaya komisi untuk jual beli, karena spread sudah termasuk dalam harga.
- Biaya penarikan Rupiah hanya Rp4.500 per transaksi.
- Biaya deposit tergantung metode (bank: gratis, e-wallet: bervariasi).
Fitur terbaru, Pintu Pro Futures, menghadirkan perdagangan futures crypto dengan leverage hingga 25x untuk berbagai aset seperti bitcoin futures, ethereum futures, pepe futures, dan doge futures. Ini menjadikan Pintu sebagai pelopor aplikasi lokal dengan fitur futures lengkap.
2. Tokocrypto
Tokocrypto, didirikan pada 2017 dan didukung oleh Binance sejak 2020, merupakan aplikasi yang sudah banyak dikenal di Indonesia.
Fitur utama:
- Setoran awal mulai dari Rp50.000.
- Biaya pembelian/penjualan aset digital: 0,1%.
- Biaya penarikan dana: Rp5.500.
Tersedia di PlayStore, App Store, dan website.
3. Rekeningku
Rekeningku mendukung berbagai metode setoran dan penarikan, serta memiliki koleksi 44 jenis token crypto untuk diperdagangkan.
Fitur biaya:
- Biaya jual beli: 0,1% (taker).
- Penarikan: 0,75% (min. Rp15.000).
- Deposit: gratis via bank, Rp1.000 untuk VA, 1,65% via e-wallet.
Aplikasi ini tersedia dalam versi mobile dan web, memudahkan akses dari berbagai perangkat.
4. Indodax
Indodax adalah pionir di industri kripto Indonesia. Setoran minimum sangat terjangkau, hanya Rp10.000.
Fitur unggulan:
- Metode pembayaran variatif: bank, Alfamart, ShopeePay, Dana, LinkAja, OVO.
- Biaya transaksi jual beli: 0,3%.
- Akses mudah melalui aplikasi maupun web.
5. Luno
Luno merupakan aplikasi asal Inggris yang telah beroperasi sejak 2014 di Indonesia. Fokus pada keamanan dan seleksi aset yang ketat membuat Luno cocok untuk investor konservatif.
Fitur dan biaya:
- Minimal deposit: Rp25.000.
- Penarikan dana: Rp15.000 flat.
- Biaya jual beli (order taker): 0,2%.
- Menyediakan 6 jenis aset, termasuk Bitcoin, Ethereum, dan USDC.
Kesimpulan
Itulah daftar aplikasi crypto terbaik dengan spread rendah yang bisa kamu pertimbangkan. Setiap platform memiliki keunggulan tersendiri, tergantung pada kebutuhan dan strategi investasi kamu.
Namun, karena trading dan investasi aset crypto bersifat sangat fluktuatif, pastikan untuk selalu melakukan riset (DYOR) dan hanya menggunakan dana dingin. Risiko tetap ada, sehingga keputusan investasi sepenuhnya merupakan tanggung jawab pribadi. (RO/Z-10)
