
JARANG makan adalah kebiasaan atau kondisi di mana seseorang tidak makan secara teratur atau melewatkan waktu makan dalam sehari, sehingga asupan nutrisi dan energi yang masuk ke tubuh menjadi kurang dari kebutuhan normal.
Jarang makan bisa terjadi karena berbagai alasan, seperti kesibukan, lupa makan, diet tidak sehat, stres, atau gangguan kesehatan.
1. Penurunan Energi dan Kelelahan
Tubuh kekurangan asupan kalori yang dibutuhkan untuk aktivitas sehari-hari, sehingga mudah lelah dan lesu.
2. Penurunan Konsentrasi dan Fokus
Otak membutuhkan glukosa untuk bekerja optimal. Jarang makan membuat otak sulit berkonsentrasi dan cepat lelah mental.
3. Gangguan Metabolisme
Sistem metabolisme tubuh bisa melambat karena tubuh beradaptasi dengan sedikit asupan makanan.
4. Penurunan Massa Otot
Jika tubuh kekurangan asupan protein, otot akan mulai rusak dan menyusut.
5. Sistem Imun Melemah
Kurang nutrisi membuat sistem kekebalan tubuh tidak optimal, mudah sakit dan infeksi.
6. Masalah Pencernaan
Jarang makan dapat menyebabkan asam lambung naik, maag, atau gangguan pencernaan lain.
7. Mood Swing dan Stres
Kadar gula darah yang tidak stabil menyebabkan perubahan mood dan mudah stres.
8. Kulit Kusam dan Masalah Rambut
Nutrisi yang kurang membuat kulit kering, kusam, dan rambut rontok.
9. Pusing dan Sering Pingsan
Kurang makan bisa menyebabkan tekanan darah rendah dan anemia ringan, sehingga pusing atau pingsan.
10. Gangguan Siklus Menstruasi
Kurang gizi dan energi bisa mengganggu hormon, menyebabkan siklus menstruasi tidak teratur.
11. Penurunan Fungsi Otak Jangka Panjang
Kekurangan nutrisi kronis bisa berdampak buruk pada fungsi kognitif dan daya ingat.
12. Gangguan Tidur
Tubuh yang kekurangan energi membuat kualitas tidur menurun.
13. Risiko Penyakit Kronis
Gangguan metabolisme dan sistem imun bisa meningkatkan risiko penyakit seperti diabetes, jantung, dan lainnya.
Jika jarang makan maka tubuh akan kekurangan energi dan nutrisi, sulit fokus dan lemas, gangguan pencernaan, hingga penurunan sistem imun. (Z-4)