Virus Baru Kembali Muncul di Tiongkok, Apakah akan Ada Pandemi Baru?

Petugas kesehatan dengan APD memasuki area isolasi pasien saat pandemi covid-19.(Dok. MI)

ANCAMAN kesehatan global kembali muncul dari Tiongkok. Setelah virus corona yang menyebabkan pandemi covid-19, kali ini virus baru influenza D (IDV) yang menular dari hewan ke manusia atau zoonosis, kembali ditemukan di Negeri Tirai Bambu tersebut.

Kemunculan virus influenza D tersebut memunculkan kekhawatiran akan potensi pandemi baru yang menjangkiti dunia.

Menanggapi kekhawatiran tersebut, Epidemiolog Universitas Griffith Australia, Dicky Budiman, mengatakan sejauh ini belum ada tanda-tanda bahwa virus influenza D tersebut dapat menyebabkan pandemi. Namun, kewaspadaan harus terus ditingkatkan.

Dicky mengatakan, temuan itu menjadi sinyal kewaspadaan bagi dunia kesehatan, meskipun belum ditemukan bukti kuat adanya transmisi antar manusia.

"Influenza D atau IDV ini sebenarnya virus yang selama ini menyebar pada sapi dan beberapa hewan ternak. Temuan baru dari China menunjukkan isolasi strain dari sapi yang bisa bereplikasi pada sel saluran napas manusia dan menular antar-hewan melalui udara," kata Dicky, Selasa, (21/10).

Ia mengatakan influenza D memiliki karakteristik penyakit zoonosis seperti flu burung dan virus nipah. Beberapa laporan menunjukkan adanya antibodi terhadap IDV pada kelompok masyarakat yang memiliki interaksi intens dengan hewan ternak, khususnya peternak sapi. Meski begitu, ia menekankan bahwa temuan tersebut masih bersifat awal dan perlu penelitian lebih lanjut. (H-3)